Bobo.id - Apakah teman-teman tahu kalau macam termasuk keluarga kucing?
Yap! Macan termasuk salah satu keluarga kucing, tepatnya ia digolongkan sebagai kelompok kucing besar.
Macan sendiri punya jenis yang beragam, lo. Mulai dari macan tutul, macan kumbang, dan masih banyak lagi.
Dongeng anak hari ini akan mengisahkan tentang Melia si macan tutul yang ketakutan karena bertemu dengan seekor macan kumbang.
Tak disangka-sangka, ternyata sang macan kumbang yang membuatnya ketakutan adalah saudara ibunya.
Yuk, simak dongengnya di sini!
Saudara yang Berbeda
Cerita oleh: Sylvana Hamaring.
Melia Macan Tutul menjilat-jilat kakinya setelah makan. Perutnya kenyang sekali. Angin yang bertiup sepoi-sepoi membuatnya mengantuk. Ia pun berjalan ke sebuah pohon besar dan menyandarkan tubuhnya ke akar pohon yang besar. Pandangan mata Melia pelan-pelan tertutup. Melia tak melihat di dekatnya ada macan besar berwarna hitam.
“Huaaa!” jerit Meli.
“Auuum,” balas macan berwarna hitam itu.
Baca Juga: Dongeng Anak: Pencurian Kecil Si Kecil Becky #MendongenguntukCerdas
Melia langsung lari ketakutan. Ia langsung menuju pohon yang sering didatangi mamanya.
“Mama, tadi aku melihat macan besar warna hitam. Badannya besar sekali. Aumannya menyeramkan,” jerit Melia panik.
“Mungkin itu macan kumbang,” ucap Bu Melia, ibu Meli.
“Macan kumbang?” tanya Melia ingin tahu. Melia ingin bertanya pada mamanya tetapi Bu Meli sudah berlari cepat. Mereka akan pergi berburu untuk makan malam.
Setelah lelah berburu, Melia mengikuti mamanya ke gua tempat yang mereka jadikan rumah. Melia lelah sekali. Saat mau tertidur, Melia terbayang-bayang sosok hitam besar yang ditemuinya tadi.
“Aauuum… Grrr grrr,” terdengar suara auman dan geraman.
Melia langsung terjaga. Ia berpikir kalau ia bermimpi. Namun, suara auman dan geraman itu masih terdengar.
“Melia, ayo kita pergi mendatangi saudara kita,” ajak Bu Meli.
“Hah? Mendatangi saudara? Malam-malam begini?” tanya Melia bingung.
“Ayo, cepat. Kita ikuti suaranya,” sahut Bu Meli sambil berlari kencang.
Melia pun langsung ikut berlari mengikuti mamanya. Mereka berlari masuk ke dalam hutan yang lebat. Melia dapat mengenali pohon yang tadi siang dilewatinya saat bertemu macan besar berwarna hitam itu.
Baca Juga: Dongeng Anak: Siluman Sungai dan Jembatan #MendongenguntukCerdas
Bu Meli melompati akar besar pohon itu. Melia mengikutinya. Hup! Di balik akar pohon besar itu, Melia melihat mata tajam seekor macan hitam besar. Macan yang mirip sekali dengan yang ditemuinya siang tadi.
“Aaaa!” jerit Melia terkejut.
“Tenang, Nak. Ini saudara sepupu Mama. Namanya Memi. Macan tutul seperti kita ini masih bersaudara dengan macan kumbang. Hanya warnanya saja yang berbeda,” ujar Bu Meli.
“Halo, pasti kamu Melia, ya? Kita sudah bertemu tadi siang,” sapa macan kumbang itu dengan ramah.
Melia menjawab malu-malu sambil menunduk. Ternyata macan kumbang yang berwarna hitam itu ramah sekali. Saat menunduk, Melia melihat ada sesuatu yang bergerak-gerak.
“Perkenalkan juga sepupumu yang baru lahir ini,” ucap Bu Memi sambil mencium bayi kecil yang berada di dekatnya.
“Lucu sekali adik bayi ini. Siapa namanya?” tanya Melia gemas.
“Bayi mungil ini namanya Kumba Macan Kumbang,” ucap Bu Memi gembira.
“Halo, Kumba. Kalau sudah besar kita main bareng, yuk,” ujar Melia gembira.
Melia tidak menyangka macan kumbang besar yang ditakutinya tadi siang ternyata masih ada hubungan keluarga dengannya. Bu Memi terlihat besar karena di perutnya ada si kecil Kumba. Melia tak sabar menanti Kumba cukup besar untuk bermain dengannya.
Baca Juga: Dongeng Anak: Penjahit Keliling yang Ceria #MendongenguntukCerdas
#MendongenguntukCerdas
Tonton video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR