Idulfitri dirayakan selama satu hari, sementara Iduladha dirayakan selama tiga hari.
Idulfitri biasanya dirayakan dengan bersilaturahmi ke rumah keluarga dan sahabat, sedangkan Iduladha dirayakan dengan beribadah dan berkurban.
Pada Idulfitri, umat Islam memberikan zakat fitrah atau sedekah kepada orang yang membutuhkan.
Sedangkan pada Iduladha, umat Islam memberikan hewan kurban kepada mereka yang membutuhkan.
Pada Idulfitri, umat Islam tidak boleh berpuasa selama 1 hari di tanggal 1 Syawal.
Sementara pada Iduladha, umat Islam tidak boleh berpuasa selama 4 hari pada, yaitu pada Hari Raya Iduladha 10 Dzulhijjah dan 3 hari Tasyrik 11, 12, 13 Dzulhijjah.
Pada Idulfitri, umat Islam melakukan shalat Id di masjid atau lapangan, sementara pada Iduladha, umat Islam juga melakukan shalat Id, diikuti dengan penyembelihan hewan kurban.
Pada Idulfitri, umat Islam menikmati hidangan lezat seperti ketupat, rendang, dan kue kering.
Sementara pada Iduladha, umat Islam membagikan daging kurban kepada orang yang membutuhkan atau memasak daging lalu memakannya bersama orang terdekat.
Idulfitri adalah waktu untuk mempererat hubungan antar sesama manusia, sedangkan Iduladha adalah waktu untuk mempererat hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Idulfitri merupakan hari yang penuh dengan sukacita dan kegembiraan, sementara Iduladha lebih didominasi oleh rasa syukur dan introspeksi.
Baca Juga: 20 Contoh Ucapan Idulfitri untuk Dibagikan Melalui Status WhatsApp
Source | : | Kompas.com,kemenag.go.id,Gramedia.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR