Berbeda dengan lainnya, sebagai hewan ruminansia, sapi memiliki lambung yang terdiri dari empat ruang, teman-teman.
Empat ruang itu adalah rumen atau perut besar, reticulum atau perut jala, omasum atau perut kitab, dan abomasum atau perut masam.
Saat sapi mengunyah rumput, mereka menggunakan gerakan pengunyahan untuk memcah makanan jadi serat yang lebih kecil.
Proses ini diketahui bisa membantu meningkatkan luas permukaan rumput yang terapapar enzim pencernaan mereka.
Dengan begitu, proses pemecahan seratnya lebih cepat hingga menjadi nutrisi yang lebih mudah dicerna oleh tubuh sapi.
Proses Mengunyahnya Punya Banyak Manfaat!
Proses mengunyah yang dilakukan sapi memastikan tubuhnya bisa mengoptimalkan pencernaan dan menyerap nutrisi.
Nah, nutrisi yang diserap oleh tubuh sapi itu kemudian digunakan untuk pertumbuhan dan produksi susu atau daging.
Dengan mengunyah intens, sapi bisa memanfaatkan sumber daya pakan secara efektif dan meningkatkan produksi susu dan daging.
Pengunyahan yang berkelanjutan juga membantu menjaga kondisi rumen atau perut besarnya menjadi optimal.
Sebab, ketika sapi mengunyah, mereka akan menghasilkan saliva yang mengandung enzim dan bikarbonat.
Baca Juga: Bikin Haru, Seekor Sapi Ini Tak Mau Berhenti Menangis Hingga Bola Favoritnya Kembali
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR