Bobo.id - Beragam fenomena alam bisa terjadi di mana saja, termasuk di lautan.
Salah satu fenomena alam di lautan adalah munculnya busa di air laut.
Fenomena alam dengan air yang berbusa itu memang menarik dan membuat banyak orang penasaran.
Teman-teman mungkin juga penasaran dari mana busa itu berasal?
Atau bagaimana busa itu bisa muncul? Hingga dampak pada ekosistem lautan?
Kali ini, teman-teman akan dikenalkan tentang fenomena alam munculnya busa di laut.
Ternyata adanya busa di laut memiliki penyebab yang bisa dijelaskan secara ilmiah.
Air laut mengandung berbagai zat yang bisa menyebabkan pembentukan busa.
Salah satu zat utama yang berperan adalah surfaktan.
Surfaktan adalah molekul yang dapat menurunkan tegangan permukaan air, sehingga membuat air lebih mudah membentuk busa.
Surfaktan ini dapat berasal dari berbagai sumber seperti tanaman laut, bakteri, ganggang, atau limbah industri yang dibuang ke laut.
Baca Juga: Aneh, Pernah Ada Fenomena Alam Tornado Api di Australia, Apa Pemicunya?
Tapi busa yang dikeluarkan tidak selalu dalam jumlah banyak.
Teman-teman bisa melihat beberapa busa muncul saat berada di pantai.
Busa itu bisa berasal dari ombak atau memang muncul di dekat garis pantai.
Lalu bagaimana dengan busa dalam jumlah banyak? Berikut beberapa penyebab munculnya banyak busa di laut.
Faktor penyebab munculnya banyak busa adalah adanya fitoplankton.
Busa-busa itu muncul karena adanya ledakan populasi fitoplankton.
Fitoplankton adalah organisme mikroskopis yang hidup di perairan.
Ketika populasi fitoplankton meledak, mereka menghasilkan zat kimia yang disebut senyawa organik polisakarida.
Senyawa ini dapat menyebabkan terjadinya pembentukan busa ketika terjadi percampuran antara air laut dan udara.
Proses ini sering terlihat di sepanjang pantai yang dekat dengan daerah dengan tingkat populasi fitoplankton yang tinggi.
Aktivitas manusia juga dapat menjadi faktor penyebab air laut mengeluarkan busa.
Baca Juga: Sebabkan Hari Tanpa Bayangan, Apa Itu Fenomena Alam Kulminasi Matahari?
Pencemaran laut oleh limbah industri atau domestik dapat mengandung surfaktan atau zat kimia lain yang dapat menyebabkan pembentukan busa.
Pencemaran ini dapat terjadi ketika limbah industri dibuang langsung ke laut.
Tanpa pengolahan yang baik, limbah akan terbawa aliran sungai ke lautan.
Pencemaran air laut ini tidak hanya mencemari ekosistem laut, tetapi juga mempengaruhi kualitas air.
Bahkan bukan hanya busa yang muncul, pencemaran juga mengancam kehidupan laut.
Busa laut yang muncul karena limbah tentu berdampak pada kerusakan lingkungan.
Tapi busa yang disebabkan oleh fitoplankton belum diketahui pasti dampaknya pada ekosistem.
beberapa studi menunjukkan bahwa pembentukan busa dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kelangsungan hidup organisme laut.
Busa yang terbentuk dapat memblokir sinar matahari yang masuk ke dalam air laut.
Hal itu bisa menyebabkan penurunan proses fotosintesis yang berpengaruh pada produksi oksigen berkurang.
Tentu saja, ini dapat berdampak pada rantai makanan laut dan mengganggu keseimbangan ekosistem laut secara keseluruhan.
Baca Juga: Fenomena Alam Unik Berupa Bukit Batu Berbaris, Bagaimana Yardang Muncul?
Selain itu, busa yang terbentuk juga dapat menghambat pertukaran gas antara air dan udara.
Proses pertukaran gas ini penting untuk keseimbangan oksigen dan karbon dioksida di dalam air laut.
Dengan berbagai dampak yang itu, busa yang muncul di lautan harus dikurangi.
Salah satu cara yang bisa dilakukan manusia adalah tidak membuang limbah yang belum diolah ke sungai atau laut.
Itu penjelasan tentang fenomena alam busa di lautan yang ternyata bisa memberikan beberapa dampak buruk pada ekosistem.
Artikel ini dibuat dengan bantuan Ai dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa itu surfaktan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR