Pada tingkat pendidikan lanjutan, sistem pendidikan di Indonesia pada masa Jepang itu dibagi menjadi dua jenis, yakni:
- Sekolah Menengah Pertama, tiga tahun
- Sekolah Menengah Tinggi, tiga tahun.
Terdiri dari sekolah lanjutan yang bersifat vokasional antara lain bidang pertukangan, pelayaran, pendidikan, teknik, dan pertanian.
Dampak positif pada masa pendudukan Jepang di bidang pendidikan adalah penggunaan bahasa Indonesia sebagai pengantar.
Saat itu, pemerintah Jepang mengeluarkan kebijakan terkait penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar.
Hal tersebut juga didukung dengan adanya kebijakan pemerintah Jepang tentang pendidikan sekolam selama 12 tahun.
Lewat sistem itu, pelajaran bahasa Indonesia sebagai pengantar pun mulai diterapkan di beberapa sekolah di Indonesia.
Lebih lanjut, bahasa Indonesia pada akhirnya diterapkan sebagai mata pelajaran utama yang mulai dipergunakan di sekolah tingkat 3.
Berkat kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Belanda ini, penggunaan bahasa Belanda di Indonesia berkurang drastis.
Ini karena Jepang memang tidak memperkenankan penggunaan bahasa Belanda sejak adanya bahasa Indonesia.
Baca Juga: Mengapa Ada Perbedaan Strategi dalam Melawan Pendudukan Jepang? Materi IPS
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR