Baca Juga: Dongeng Petualangan Oki dan Nirmala: Kue-Kue Emas #MendongenguntukCerdas
Felip dan Glegek segera fokus ke semak arah datangnya suara. Tiba-tiba ada seekor anak singa yang muncul.
Felip berpikir kalau anak singa itu tersesat karena terlihat bingung. Felip dan Glegek pun mendekatinya.
Mereka berniat untuk mengantarkan anak singa itu ke rumahnya. Felip meminta Glegek untuk mengikutinya.
Felip, Glegek, dan anak singa itu berjalan menyusuri hutan. Mereka berjalan menuju gua, tempat tinggal anak singa itu.
Glegek pun teringat kalau dulu mereka memang pernah bertemu dengan anak singa itu di dalam gua ini.
Kala itu, tiga kurcaci, Oki, Felip, dan Glegek sedang menunggu kuda sembrani datang menjemput mereka bertiga.
Sambil menungu kuda sembrani datang, Felip yang terkenal pemberani ingin melihat-lihat apa yang ada di dalam gua.
Sudah jalan beberapa langkah, tiba-tiba kuda sembrani datang. Oki dan Glegek pun berteriak untuk memanggil Felip.
Sayangnya, Felip tidak segera keluar dari gua. Felip malah tertarik dengan batu permata hijau. Ia mencoba mengangkatnya.
Saat coba diangkat, tiba-tiba batu permata itu mengeluarkan asap hijau yang membuat Felip jadi batuk dan lemas.
"Aduh dadaku sakit sekali, apa jangan-jangan itu asap beracun, ya?" ujar Felip lemas. Ia pun berhenti sejenak di gua itu.
Source | : | Youtube Majalah Bobo |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR