Selain itu, ada jaringan sungai dan anak sungai yang kompleks di wilayah ini, yang berasal dari berbagai sumber air yang mengalir dari hutan hujan sekitarnya.
Aliran sungai ini kemudian bergabung dan membentuk air terjun di beberapa titik.
Pada tahun 1984, Air Terjun Iguazu ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO karena keindahan alamnya dan keanekaragaman hayati yang luar biasa di sekitar air terjun.
Air Terjun Iguazu menawarkan pemandangan spektakuler dengan air yang mengalir deras dari ketinggian, membentuk awan uap air yang menakjubkan, dan menciptakan pelangi di sekitarnya.
Area di sekitar Air Terjun Iguazu adalah bagian dari Hutan Hujan Iguazu yang luas, yang merupakan salah satu hutan hujan terbesar di dunia.
Hutan ini menyediakan rumah bagi berbagai spesies tanaman, hewan, dan burung yang langka dan dilindungi.
Tidak hanya itu, ada juga Pulau San Martin, pulau besar yang terletak di tengah-tengah aliran air terjun.
Pulau ini dapat diakses dari kedua sisi, yaitu dari Argentina dan Brasil, dan memberikan pemandangan dekat ke indahnya air terjun.
Jika wisatawan ingin berkunjung ke Pulau San Martin, maka perlu menggunakan perahu yang dioperasikan oleh pihak pengelola taman nasional.
Namun, karena alasan keamanan dan konservasi, jumlah pengunjung yang diizinkan di pulau ini biasanya dibatasi untuk menjaga lingkungan alaminya.
Selain keindahannya pada siang hari, Air Terjun Iguazu juga menawarkan pemandangan yang memukau pada malam hari.
Baca Juga: Kenapa di Indonesia Tidak Bisa Terjadi Fenomena Alam Hujan Salju?
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR