Bobo.id - Fenomena alam tidak selalu menunjukkan hal yang indah, tapi juga bisa jadi sebuah bencana.
Seperti gempa bumi yang termasuk fenomena alam, tapi terkadang menimbulkan bencana bagi makhluk hidup di bumi.
Gempa bumi merupakan salah satu fenomena alam yang bisa menghancurkan dan mengancam kehidupan di Bumi.
Dalam sejarah, telah terjadi berbagai gempa bumi dengan kekuatan dahsyat yang menyebabkan kerusakan besar.
Bahkan ada banyak korban jiwa atas musibah gempa bumi yang terjadi di berbagai tempat.
Kali ini, kita akan mengenal beberapa jenis gempa bumi di berbagai wilayah di dunia dan termasuk gempa bumi terbesar.
Pada tanggal 22 Mei 1960, wilayah Valdivia, Chile, mengalami gempa bumi dahsyat dengan kekuatan 9,5 skala Richter.
Gempa bumi ini adalah yang terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah modern.
Akibat dari gempa bumi tersebut, muncul gelombang tsunami setinggi hampir 25 meter dan menerjang pesisir.
Dari gelombang tinggi itu menyebabkan kerusakan besar di wilayah tersebut dan meluas hingga negara-negara Pasifik seperti Jepang, Filipina, dan Hawaii.
Gempa bumi Alaska terjadi pada 27 Maret 1964 di Prince William Sound, Alaska.
Baca Juga: Kenapa di Indonesia Tidak Bisa Terjadi Fenomena Alam Hujan Salju?
Gempa bumi ini terjadi dengan kekuatan sebesar 9,2 skala Richter dan menyebabkan banyak kerusakan.
Gempa ini juga menyebabkan terjadinya tsunami yang mencapai ketinggian lebih dari 30 meter di beberapa daerah pesisir.
Pada pagi hari tanggal 26 Desember 2004, gempa bumi berkekuatan 9,1 skala Richter mengguncang lepas pantai barat pulau Sumatra, Indonesia.
Gempa ini menyebabkan pergeseran dasar laut yang besar dan mengakibatkan terjadinya gelombang tsunami yang menghantam sejumlah negara di Samudra Hindia.
Tsunami tersebut memberikan dampak buruk bagi banyak orang di berbagai negara.
Gempa bumi terbesar lainnya terjadi di Jepang, tepatnya di wilayah Tohoku.
Gempa bumi Tohoku yang terjadi pada 11 Maret 2011 memiliki kekuatan 9,0 skala Richter.
Episenter gempa atau titik gempa ini berada di lepas pantai timur laut Jepang.
Gempa ini memicu terjadinya tsunami dengan gelombang setinggi 40,5 meter di Prefektur Miyagi.
Gempa ini menyebabkan kegagalan sistem pendinginan di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi, yang mengakibatkan bencana nuklir serius.
Gempa besar juga pernah terjadi di Rusia, tepatnya di semenanjung Kamchatka, pada 4 November 1952.
Baca Juga: Jadi Fenomena Alam Unik, Kenapa Air di Kawah Putih Menyerupai Kapur?
Gempa bumi itu muncul dengan kekuatan 9,0 skaala Richter, yang terjadi di bawah laut.
Terjadinya gempa bumi itu mengakibatkan terbentuknya tsunami besar yang menghantam pesisir timur laut Pasifik.
Bahkan bencana itu menyebabkan kerusakan di berbagai wilayah di sekitarnya.
Pada tanggal 26 Desember 2004, wilayah Aceh, Indonesia, dilanda gempa bumi dengan kekuatan 9,1 skala Richter.
Gempa ini merupakan bagian dari gempa bumi Sumatra-Andaman yang telah disebutkan sebelumnya.
Tsunami yang dihasilkan dari gempa ini menghantam pesisir Aceh dan negara-negara sekitarnya dengan gelombang setinggi 30 meter.
Nah, itu enam gempa bumi terbesar di dunia yang menjadi fenomena alam dengan korban jiwa dan kerugian yang besar.
Baca Juga: 3 Fenomena Alam Tsunami Terbesar di Jepang yang Sangat Berbahaya
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Berapa kekuatan gempa bumi di Valdivia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR