Jadi, setelah kabut ini muncul, maka pemandangan pada pagi harinya akan sangat indah dan mempesona.
Kabut tepi atau sering disebut kabut daratan terjadi ketika udara panas dan lembap mengalir di atas permukaan tanah yang dingin.
Karena itu, kabut ini lebih sering terjadi di daerah pegunungan atau lembah.
Saat kabut ini muncul, teman-teman bisa melihat pemandangan kabut yang menarik, lo.
Lapisan tebal kabut ini, akan memebrikan pemandangan berupa ilusi danau atau lautan kabut di sekitar pegunungan. Jadi, teman-teman akan merasa seperti di atas awan.
Ada juga kabut adveksi yang terbentuk saat massa udara hangat dan lembap bergerak di atas permukaan yang dingin.
Pergerakan itu mengakibatkan uap air di udara mengembun dan membentuk kabut.
Kabut adveksi sering terjadi di dekat pantai, terutama saat angin membawa udara lembap dari laut ke daratan yang lebih dingin.
Fenomena ini menciptakan pemandangan dramatis dengan kabut yang menutupi pantai dan daerah sekitarnya.
Kabut asap terjadi ketika partikel-partikel kecil seperti debu, polutan, atau asap membentuk inti yang memungkinkan uap air mengembun di sekitarnya.
Kabut asap sering terlihat selama kebakaran hutan atau ledakan industri.
Baca Juga: Jadi Fenomena Alam Unik, Bagaimana Bisa Ada Gunung Api di Bawah Laut?
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR