Makanan akan masuk ke mulut hewan ruminansia untuk dikunyah. Terdapat beberapa organ pencernaan.
Ada gigi yang berguna untuk memotong makanan dan gigi geraham untuk mengunyah makanan.
Sementara itu, lidah berguna untuk memakan rumput dan mendorong makanan yang sudah dikunyah menuju lambung.
Setelah dari mulut, maka makanan akan melewati esofagus, yakni jalur penghubung antara rongga mulut dan lambung.
Esofagus ruminansia hanya sekitar 5 sentimeter sehingga makanan hanya lewat dan tidak ada proses apa pun.
Meski pendek, esofagus pada ruminansia mampu melebar untuk menyesuaikan ukuran dan tekstur makanan.
Makanan yang sudah melewati esofagus atau kerongkongan, proses selanjutnya adalah menuju lambung.
Makanan dengan tekstur yang kasar akan ditampung dulu pada lambung sebelum dikeluarkan dan dikunyah lagi.
Selain itu, lambung berfungsi dalam proses pembusukan makanan dengan menghasilkan enzim selulase.
Hal ini karena dalam rerumputan dan tumbuhan yang dimakan hewan ruminansia banyak mengandung zat selulosa.
Zat selulosa ini nantinya akan dipecah dan dicerna dengan enzim selulase menjadi energi bagi hewan ruminansia.
Baca Juga: Kosakata Baru dalam Bacaan 'Mekanisme Pencernaan Makanan pada Hewan Ruminansia'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR