Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab berkurangnya air di Danau Aral hingga hilang.
Salah satu alasan utama perubahan drastis ini adalah penggunaan air danau untuk pertanian.
Penggunaan air danau untuk pertanian memang umum terjadi di banyak tempat, tapi hal berbeda terjadi di Danau Aral.
Ada banyak lahan pertanian yang membuat sungai kecil yang digunakan untuk mengaliri lahannya.
Karenanya banyaknya lahan pertanian, maka penggunaan air juga semakin banyak dan tidak diikuti dengan peningkatan jumlah air di danau.
Bahkan saat panen tiba, ada lebih banyak air yang digunakan untuk mengairi tanaman.
Karena itu, air di Danau Aral mulai berkurang secara drastis seiring penggunaan yang berlebihan.
Faktor lainnya adalah perubahan iklim yang juga berdampak sangat besar pada hilangnya Danau Aral.
Cuaca yang semakin panas dan kurangnya hujan menyebabkan tingkat penguapan air dari danau meningkat.
Lama kelamaan cuaca panas yang ekstrem membuat air danau semakin berkurang.
Baca Juga: Ada Fenomena Alam Geiser Tinggi di Islandia, Bagaimana Terbentuknya?
Faktor lain yang juga berdampak besar pada hilangnya Danau Aral adalah adanya proyek irigasi.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR