Bobo.id - Gerhana adalah salah satu peristiwa antariksa yang banyak ditunggu. Apa kamu pernah melihatnya langsung?
Gerhana adalah fenomena yang terjadi jika sebuah benda angkasa bergerak ke dalam bayangan benda angkasa lain.
Fenomena gerhana yang bisa dilihat dari Planet Bumi ada dua jenis, yakni gerhana Bulan dan gerhana Matahari.
Hampir setiap tahun ada fenomena peristiwa gerhana. Saat itu pula, kita selalu siap-siap untuk melihatnya.
Meski sama-sama fenomena gerhana, tetapi durasi gerhana Bulan dan gerhana Matahari ternyata berbeda, lo.
Bersumber dari Info Astronomy, durasi gerhana Bulan lebih lama dari gerhana Matahari. Kenapa, ya? Simak, yuk!
Gerhana Bulan
Gerhana Bulan diketahui hanya terjadi ketika Planet Bumi berada tepat di antara Bulan dan juga Matahari.
Saat itu, cahaya Matahari yang menyinari Bulan akan terhalang oleh Bumi sehingga tidak sampai ke permukaan.
Kalau mau melihat gerhana Bulan, syaratnya adalah saat malam hari dan biasanya terjadi saat fase purnama.
Gerhana Bulan bisa dibagi menjadi tiga jenis, yakni gerhana total, gerhana parsial, dan gerhana penumbra.
Baca Juga: Gerhana Matahari Cincin Api Akan Terjadi Besok, Bisakah Kita Melihatnya?
Gerhana total terjadi ketika Bulan melewati area paling gelap dari bayangan Bumi. Bulan akan terlihat merah.
Gerhana parsial terjadi ketika sebagian Bulan bergerak melalui bayangan Bumi. Sebagian Bulan akan gelap.
Sementara, gerhana penumbra terjadi ketika semua permukaan Bulan memasuki bagian terang dari bayangan Bumi.
Ketiga jenis gerhana Bulan memiliki durasinya yang sama, yakni sekitar tiga jam. Bahkan, ada juga yang 4 jam!
Gerhana Matahari
Fenomena gerhana Matahari hanya terjadi saat Bulan menghalangi cahaya Matahari dalam orbitnya mengelilingi Bumi.
Gerhana Matahari hanya bisa dilihat di beberapa tempat saja, yakni daerah yang dilalui jalur gerhana yang sempit.
Kalau gerhana Bulan bisa dibagi ke dalam tiga jenis, maka gerhana Matahari bisa terbagi menjadi empat jenis.
Mulai dari gerhana Matahari total, gerhana Matahari parsial, gerhana Matahari cincin, dan gerhana Matahari hibrid.
Keempat gerhana Matahari itu memiliki durasi yang berbeda-beda. Durasinya bisa singkat, bisa cukup panjang.
Misalnya, gerhana Matahari total hanya bertahan beberapa menit, tapi gerhana Matahari cincin bisa sampai satu jam.
Baca Juga: Paling Dinanti, Berapa Lama Durasi Gerhana Matahari Cincin pada 14 Oktober Nanti?
Kenapa Durasinya Berbeda?
Ada beberapa alasan mengapa gerhana bulan berlangsung dalam durasi lebih lama dari gerhana Matahari.
Bayangan yang diciptakan Bumi saat gerhana Bulan lebih besar dari bayangan Bulan saat gerhana Matahari.
Hal ini bisa terjadi karena ukuran Bumi jauh lebih besar daripada Bulan yang menjadi satelit alami Bumi.
Selain itu, diperlukan waktu yang lebih lama bagi Bulan untuk melakukan perjalanan melalui bayangan Bumi.
Sementara waktu yang diperlukan Bulan untuk melakukan perjalanan menghalangi Matahari lebih singkat.
Ada juga beberapa alasan yang membuat gerhana Matahari durasinya lebih pendek daripada gerhana Bulan.
Pertama, Bulan hanya menciptakan bayangan kecil di permukaan Bumi ketika ia bergerak menutupi Matahari.
Kedua, gerakan Bulan dalam mengelilingi Bumi cukup cepat sehinga gerhana Matahari durasinya singkat.
Sederhananya, perbedaan ini ada karena perbedaan ukuran Bumi dan Bulan serta seberapa cepat mereka mengorbit.
Nah, itulah alasan mengapa durasi gerhana Bulan lebih lama dari gerhana Matahari. Semoga bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Sangat Dinanti, Oktober Ini Akan Ada 2 Fenomena Gerhana yang Terjadi di Bumi
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan gerhana? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Info Astronomy,Grid Kids |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR