Bobo.id - Keberagaman terjadi karena ada banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah iklim.
Pada materi IPS kali ini, teman-teman akan belajar tentang iklim yang berdampak pada kebiasaan serta cara hidup.
Sebenarnya ada banyak faktor yang menyebabkan perbedaan kebiasaan atau cara hidup muncul di lingkungan masyarakat.
Beberapa faktor itu termasuk budaya, lokasi tempat tinggal dan termasuk iklim.
Iklim merupakan keadaan cuaca selama beberapa tahun terakhir yang terjadi di berbagai tempat.
Untuk mengetahui sebuah iklim suatu wilayah dibutuhkan pengamatan yang cukup lama yaitu sekitar 30 tahun.
Jadi, selama waktu itu sebuah wilayah bisa mengalami perubahan cuaca yang berulang sehingga mendapatkan iklim tertentu.
Tentunya perubahan cuaca yang terjadi secara berulang dan terus menerus akan membentuk sebuah kebiasaan bagi lingkungan serta makhluk hidup yang ada di dalamnya.
Keberagaman ini pun tidak hanya terjadi di Indonesia atau Asia Tenggara, tapi di seluruh dunia.
Setiap negara memiliki iklim yang berbeda karena posisi dan jumlah sinar matahari yang diterima berbeda.
Untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasan berikut beserta contohnya.
Baca Juga: 6 Faktor Penting Penyebab Keberagaman Ekosistem, dari Iklim hingga Evolusi
Iklim memiliki peran besar pada keberagaman yang ada di berbagai tempat.
Hal itu bisa terjadi karena kondisi iklim berpengaruh pada aktivitas atau kegiatan hingga cara hidup manusia.
Bahkan iklim suatu wilayah akan mempengaruhi cara berpakaian, bentuk rumah, hingga beragam aspek budaya lainnya.
Berikut akan dijelaskan berbagai kebiasaan dan cara hidup berdasarkan iklimnya.
Iklim tropis banyak dimiliki negara-negara di Asia Tengara dan negara yang dilalui garis khatulistiwa.
Daerah dengan iklim tropis akan memiliki cuaca hangat sepanjang hari dan tidak ada musim dingin.
Pada iklim ini hanya akan ada dua musim yaitu musim panas dan musim hujan.
Karena itu, masyarakat dengan iklim ini memiliki kebiasaan dengan gaya pakaian yang longgar, seperti kaus, kemeja, celana berbahan tipis dan lain sebagainya.
Bentuk rumah di wilayah tropis pun terbuka dengan ventilasi yang lebar untuk membuat udara segar masuk ke dalam rumah.
Bahan makanan yang dimakan pun lebih bervariasi, karena tanah di iklim ini cenderung subur dan bisa ditanam beragam jenis tanaman.
Iklim subtropis dimiliki oleh daerah yang ada di lintang 20 hingga 40 derajat.
Baca Juga: Bagaimana Keadaan Iklim di Indonesia Secara Umum? Materi Kelas 5 SD
Daerah ini memiliki musim yang lebih beragam daripada daerah tropis, dengan musim panas yang kering dan musim dingin yang basah atau curah hujan sedang sepanjang tahun.
Di wilayah ini, masyarakat memiliki beberapa model pakaian yang disesuaikan musim.
Masyarakat bisa menggunakan pakaian tipis saat musim panas yang kering dan mantel tebal saat musim dingin.
Sedangkan jenis rumah yang dimiliki memiliki sistem penghangat yang bisa digunakan pada musim dingin.
Karena memiliki musim yang beragam, tidak semua musim masyarakat bisa bercocok tanam.
Sehingga, masyarakat di wilayah beriklim subtropis memiliki kebiasaan menyimpan atau memfermentasikan makanan dan minuman.
Cara itu dilakukan untuk bertahan hidup pada musim dingin yang sulit mendapatkan makanan.
Iklim sedang banyak dimiliki di bumi bagian utara atau selatan garis khatulistiwa.
Di wilayah ini, hujan dan salju akan sering terjadi daripada daerah beriklim subtropis.
Pada wilayah beriklim sedang akan memiliki empat musim berbeda, yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi.
Setiap musim itu memiliki kondisi yang berbeda yang berpengaruh pada gaya berpakaian masyarakatnya.
Baca Juga: Mengenal Karakteristik Asia Tengah dan Negara di Dalamnya, Materi IPS
Pada musim panas dan semi, banyak orang mulai mengenakan pakaian yang tipis.
Sedangkan saat masuk musim gugur udara dingin membuat orang-orang memakai pakaian lebih tepat dan akan semakin tebal pada musim dingin.
Model rumah di daerah beriklim sedang memiliki sistem penghangat baik dalam bentuk mesin atau bercerobong asap. Dengan begitu rumah akan hangat pada musim dingin yang ekstrem.
Masyarakat di musim ini juga punya kebiasaan memfermentasikan makanan sehingga olahan seperti keju banyak ditemukan. Makanan itu digunakan untuk persediaan pada musim dingin.
Nah, itu berbagai kebiasaan dan cara hidup yang dimiliki masyarakat berdasarkan iklim yang terjadi di tempatnya tinggal.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan iklim? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR