Motif geometris meander dianggap sudah jadi motif yang banyak digunakan pada zaman perunggu.
Bentuk motif ini terlihat seperti huruf T yang berdiri tegak dan terbalik secara bergantian .
Motif ini juga disebut hampir mirip dengan seni Tionghoa yang mengalir seperti awan.
Ada juga motif yang sudah ada sejak zaman perunggu Eropa Barat yang disebut dengan nama swastika.
Sedangkan di Tionghoa disebut dengan Banji, yang menjadi bentuk perlambangan peredaran bintang yang ada di luar angkasa.
Motif kawung merupakan motif yang paling umum diajarkan pada para siswa di sekolah karena cukup mudah dibuat.
Motif ini berupa lingkaran yang diatur hingga menutupi sebagian yang lain.
Nama kawung diambil dari bahasa Jawa dan Sunda yang berarti pohon aren. Nama itu digunakan karena motif ini mirip dengan buah aren yang dipotong melintang.
Nah, itu penjelasan tentang motif geometris yang terdiri dari banyak jenis berbeda-beda.
Baca Juga: Fenomena Alam Unik Danau Motif Polkadot di Kanada, Bagaimana Terbentuknya?
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud ragam hias geometris? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR