Bobo.id - Keberagaman yang ada di Indonesia bukan hanya pada suku, budaya, atau agama, lo.
Ada juga keberagaman tanaman yang tumbuh subur di setiap daerah.
Berbagai jenis tanaman itu akan dipelajari pada materi kelas 3 SD tentang tanaman yang subur di daerah asalnya.
Jenis tanaman yang subur di daerah asalnya biasanya dikenal dengan sebutan flora endemik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), flora endemik merupakan jenis tumbuhan yang terbatas pada wilayah geografis tertentu.
Karena itu, jenis flora endemik akan lebih mudah ditemukan di daerah asalnya.
Walau seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, sudah ada banyak jenis tumbuhan yang dibudidayakan di banyak tempat.
Namun tumbuhan tersebut akan tumbuh lebih subur di daerah asalnya, lo.
Bahkan beberapa jenis tumbuhan sulit dibudidayakan di daerah lain, sehingga hanya bisa ditemukan di daerah asalnya.
Flora endemik di Indonesia tersebar di setiap pulau atau wilayah karena adanya perbedaan kondisi lingkungan.
Kali ini, teman-teman akan dijelaskan beberapa jenis tanaman yang tumbuh subur di daerah asalnya.
Baca Juga: Kenapa Bersatu dalam Keberagaman Itu Penting? Materi Kelas 3 SD
Indonesia punya banyak wilayah, dan hampir di setiap wilayah ada flora atau tumbuhan endemik.
Berikut akan disebutkan beberapa tumbuhan endemik berdasarkan lokasinya.
Di Jawa Tengah, ada beberapa jenis tumbuhan yang tumbuh subur, yaitu tanaman kopi, jati, dan tembakau.
Di Jawa Barat ada banyak jenis tumbuhan yang tumbuh subur, seperti pohon tebu, jeruk Garut, dan juga mangga gedong gincu.
Di Yogyakarta ada juga tumbuhan khas yang dikenal dengan nama pohon kepel atau atau burahol yang bernama latin Stelechocarpus burahol.
Pohon ini memiliki buah yang menempel pada batangnya dan buahnya sangat digemari warga keraton.
Tanaman yang tumbuh subur di Bali adalah padi. Meski padi bisa ditemukan di banyak tempat, namun Bali memilik cara khas untuk menanamnya dengan budaya subak.
Selain itu, ada juga tanaman kecemcem yang menjadi endemik di Pulau Bali.
Di Kalimantan Barat, teman-teman bisa dengan mudah menemukan hutan rotan.
Tanaman rotan merupakan jenis tanaman yang tumbuh subur dan berkualitas baik.
Kalimantan Timur adalah tempat yang terkenal memiliki banyak pohon ulin yang tumbuh subur.
Baca Juga: Berbagai Alasan Mengapa Sikap Membantu Penting Dimiliki, Materi Kelas 3 SD
Pohon ulin adalah jenis pohon kayu besi yang terkenal keras dan kuat, serta tahan terhadap air laut.
Di Maluku teman-teman bisa menemukan tumbuhan rempah, yaitu cengkeh.
Ada juga tanaman lain, yaitu sukun yang miliki nama latin Artocarpus communis.
Pohon duku adalah jenis tumbuhan yang tumbuh subur di Sumatra Selatan.
Buah dari pohon ini juga sangat terkenal dengan rasa manis dan asam yang lezat.
Lampung juga punya tumbuhan endemik yaitu bunga ashar yang punya beberapa warna dari putih, kuning hingga pink.
Nama bunga ini diberikan sesuai dengan waktu bunga ini mekar yaitu pukul empat sore.
Nusa Tenggara Timur memiliki pohon gaharu yang tumbuh subur.
Pohon gaharu merupakan pohon yang kayunya terkenal memiliki harga jual tinggi karena banyaknya manfaat dari tumbuhan ini.
Di Papua, teman-teman bisa menemukan banyak pohon sagu yang juga merupakan makanan pokok masyarakat di Papua.
Selain itu, ada juga pohon buah merah yang terkenal karena khasiatnya untuk kesehatan.
Baca Juga: Menemukan Informasi dari Teks Bacaan 'BMKG tentang Prakiraan dan Perubahan Cuaca', Materi Kelas 3 SD
Nah, itu beragam jenis tumbuhan yang bisa tumbuh subur di daerah asalnya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan flora endemik? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR