Oleh karena itu, penyu ini sebaiknya tidak menjadi bahan makanan bagi manusia. Terlebih lagi, penyu sisik juga sudah masuk ke dalam daftar spesies terancam punah.
2. Belut Moray
Belut moray (Muraenidae) merupakan predator puncak dalam rantai makanan di ekosistemnya.
Di habitatnya, belut moray mengonsumsi plankton dan kadang-kadang mengumpulkan racun dari plankton laut, menyebabkan penyakit ciguatera di dalam dagingnya.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), keracunan ciguatera disebabkan oleh racun dari mikroalga laut yang disebut Gambierdiscus toxicus.
Ketika manusia tidak sengaja mengonsumsi belut moray, kemudian keracunan ciguatera, maka akan mengalami gejala mual, muntah, dan jari kesemutan.
3. Hiu Greenland
Hiu merupakan jenis ikan yang dihindari manusia karena terlihat menyeramkan dengan gigi tajam dan kemampuan berburunya.
Ternyata, selain menyeramkan, ada juga jenis ikan hiu yang beracun, itu adalah hiu Greenland (Somniosus microcephalus).
Spesies hiu ini termasuk vertebrata berumur paling lama, yakni bisa berusia ratusan tahun di perairan dalam dan dingin di Arktik dan Atlantik Utara.
Mereka bertahan hidup dengan menyeimbangkan proteinnya dengan senyawa yang disebut trimetilamina oksida (TMAO), yang ketika dicerna dapat berubah menjadi trimetilamina (TMA).
Baca Juga: Terdiri dari 3 Juta Spesies, Hewan Apakah yang Memiliki Spesies Terbanyak di Dunia?
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Livescience |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR