Bobo.id - Pada materi sejarah kelas 12 SMA, kita akan belajar tentang kebijakan pada masa demokrasi terpimpin.
Demokrasi terpimpin adalah suatu sistem pemerintahan yang berlangsung di Indonesia pada tahun 1959-1965.
Diperkenalkan oleh Presiden Soekarno, demokrasi ini menempatkan segala kebijakan berpusat pada pemimpin.
Di masa demokrasi terpimpin, Presiden Soekarno berhak untuk mengatur semua hal yang terjadi di Indonesia.
Hal ini kemudian diwujudkan dengan adanya politik mercusuar, yakni proyek pembangunan masa Ir. Soekarno.
Politik Mercusuar adalah proyek pembangunan bu kota agar bisa mendapat perhatian dari luar negeri.
Kebijakan ini dimunculkan untuk memfasilitasi Ganefo atau Games the New Emerging Forces, teman-teman.
Dengan hadirnya atlet dan tokoh luar negeri ke Indonesia, diharapkan Indonesia bisa makin dikenal oleh dunia.
Dengan Politik Mercusuar ini, Presiden Ir. Soekarno yakin bahwa Indonesia akan dipandang sebagai negara besar.
Jika sudah begitu, maka hubungan Indonesia dengan negara-negara lain di dunia bisa makin baik dan lancar.
Politik Mercusuar yang diusulkan Ir. Soekarno ini diwujudkan dengan mendirikan bangunan megah di ibu kota.
Baca Juga: Bukti bahwa Demokrasi Terpimpin Tidak Sesuai dengan Prinsip Demokrasi, Materi PPKN
Jelas saja, pembangunan itu membutuhkan biaya yang sangat banyak. Bahkan, mencapai miliaran rupiah, lo.
Bersumber dari Kompas.com, proyek Mercusuar yang terealisasikan pada masa Ir. Soekarno, antara lain:
- Stadion Gelora Bung Karno (GBK)
- Hotel Indonesia
- Jembatan Semanggi
- Monumen Selamat Datang
- Monumen Nasional (Monas)
- Gedung DPR/MPR
Politik Mercusuar yang diusulkan Presiden Ir. Soekarno untuk meningkatkan nilai Indonesia di mata dunia ini berhasil.
Namun perlu diingat, pembangunan ini dilakukan di tengah kondisi perekonomian yang tidak stabil.
Hmm, lalu bagaimana pengaruh kebijakan politik Mercusuar ini terhadap perekonomian Indonesia? Simak, yuk!
Baca Juga: Apa yang Menyebabkan Berakhirnya Demokrasi Terpimpin di Indonesia?
Ternyata di samping keberhasilan itu, politik Mercusuar dianggap merugikan perekonomian negara Indonesia.
Ini karena pembangunan besar-besaran yang dilakukan dalam politik membuat beban anggaran negara melonjak.
Apalagi hal ini tanpa diimbagi dengan pendapatan negara yang cukup, setara, maupun memadai, teman-teman.
Akibatnya terjadi krisis ekonomi pada masa kepemimpinan Presiden Ir. Soekarno di masa demokrasi terpimpin.
Saat krisis ekonomi itu terjadi, kebutuhan sehari-hari masyarakat sulit terpenuhi dan inflasi meningkat tajam.
Kegagalan dalam penanggulangan permasalahan ekonomi di masa demokrasi terpimpin disebabkan oleh:
- Masalah ekonomi tidak diatasi
- Mengedepankan politik tanpa memerhatikan ekonomi
- Peraturan sering bertentangan dengan aturan lain
- Terjadinya berbagai bentuk penyelewengan
- Kebangkrutan tidak dapat dikendalikan
Nah, itulah dampak kebijakan politik mercusuar terhadap perekonomian Indonesia. Semoga bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: 5 Penyimpangan Politik Luar Negeri pada Masa Demokrasi Terpimpin
----
Kuis! |
Kapan berlangsungnya demokrasi terpimpin? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR