Bobo.id - Teman-teman pemilik kucing, pernahkah kucing peliharaanmu buang air kecil sembarangan?
Kucing memang mempunyai kebiasaan acak, salah satunya buang air kecil di dalam rumah, di sudut ruangan, bahkan di atas kasur.
Meski jarang terjadi, ketika kucing tidak buang air pada litter box, maka akan menimbulkan bau pesing yang sulit dihilangkan.
Bau ini akan semakin bertahan lama, jika kita tidak sadar bahwa urine kucing sudah mengering di tempat-tempat tersebut.
Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mencari tips mudah membersihkan bau pesing akibat urine kucing di kain seprai.
Yuk, simak!
1. Bilas Noda Terlebih Dahulu
Ketika kucing buang air kecil sembarang di atas kain seprai, maka ada urine tersebut meninggalkan bekas noda pada kain.
Sebelum memasukkannya ke mesin cuci, sebaiknya kita membilas noda terlebih dahulu.
Tujuannya agar aroma pesing tidak menyebar ke seluruh bagian mesin cuci dan menyebabkan bau pada pakaian lain.
Bilas noda dengan air dingin yang bersih, kemudian keringkan are bernoda dengan handuk.
Baca Juga: 5 Barang yang Tidak Boleh Dibersihkan dengan Vacuum Cleaner, Bisa Bikin Rusak
Jangan gosok bekas noda, karena ini justru dapat menimbulkan noda yang semakin sulit dihilangkan pada kain.
Kita juga bisa menambahkan setengah cangkir pemutih oksigen pada air bilasan, kemudian rendam selama 1-4 jam.
2. Cuci dengan Cuka
Nah, setelah bekas noda urine kucing hilang, teman-teman dapat memulai proses pencucian.
Jika ingin kain benar-benar bersih dan tidak bau, maka lakukan pencucian tahap pertama dengan menggunakan cuka.
Campurkan satu cangkir cuka putih dengan air, perbandingannya sama.
Kemudian, lapisi area yang terkena noda urine dengan larutan tersebut, diamkan selama beberapa menit. Kita juga bisa menggunakan baking soda.
Cuka dapat membantu menghilangkan bau, sementara baking soda bisa menyerap bau yang membandel.
Selama tahap pencucian ini, kita dilarang untuk menambahkan detergen dan air panas, karena dapat membuat bau sulit hilang.
Setelah pencucian tahap pertama selesai, keringkan kain secara alami tanpa mesin.
3. Cuci dengan Detergen
Baca Juga: Tips Mudah Mencuci Sepatu Kanvas, Bisa Cegah Jamur Akibat Sering Kehujanan
Selanjutnya, kita dapat melakukan proses pencucian tahap kedua, yang membutuhkan detergen berbahan dasar enzim serta air dingin.
Detergen berbahan enzim dapat mengatasi noda dan bakteri akibat urine kucing.
Setelah dicuci bersih, teman-teman dapat membiarkan kain seprai dan area noda urine menjadi benar-benar kering.
Jika bekas noda tidak terlihat lagi, maka proses pencucian selesai.
Kita juga dapat menyemprotkan produk penghilang bau atau pengharum ruangan yang aman untuk tekstil di atas seprai.
Perlu diingat, pastikan untuk membaca label dan petunjuk penggunaan pada semua produk yang teman-teman gunakan agar kain tidak rusak dan tetap bersih.
----
Kuis! |
Kenapa harus membilas noda terlebih dahulu? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | The Spruce Pets |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR