Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu belajar tentang fenomena depresi?
Menurut ilmu geografi, depresi dikenal sebagai daerah merosot atau tenggelam akibat terbentuknya antiklin dan sinklin pada waktu yang sama.
Antiklin dan sinklin merupakan punggung dan lembah lipatan kulit bumi yang berlapis-lapis.
Kita bisa menemukan beragam jenis depresi di berbagai penjuru dunia dengan keunikannya masing-masing.
Di Siberia, ada fenomena alam yang disebut depresi lapisan es terbesar di dunia, lo. Apa namanya dan bagaimana keunikannya?
Yuk, cari tahu!
Bersumber dari Livescience, Kawah Batagay adalah kawah besar di Siberia yang dijuluki sebagai "pintu gerbang menuju dunia bawah".
Batagay (dapat dieja Bagatayka dan Batagaika) juga disebut sebagai depresi lapisan es terbesar di dunia.
Luas kawah ini mencapai 0,8 kilometer persegi, setara dengan luas 145 lapangan sepak bola.
Menurut penelitian, Kawah Batagaika terbentuk karena penggundulan hutan pada tahun 1940-an di hutan Siberia timur.
Seiring berjalannya waktu, kawasan tersebut mengalami erosi, yang memperburuk pencairan lapisan es dan menciptakan kawah besar di dalam tanah.
Baca Juga: Fenomena Alam Gua Es yang Tidak Pernah Meleleh di Tiongkok, Apa Penyebabnya?
Sementara itu, lapisan es di sekitar Kawah Batagay ini terdiri dari 80% es, teman-teman.
Maka dari itu, akibat pencairan es dalam jumlah besar, sedimen di lereng bukitnya runtuh dan tampak seperti celah raksasa.
Uniknya, Kawah Batagaika ini terus mengembang sekitar 10 meter per tahun, menurut EarthSky.
Sebab, penduduk di sekitar Kawah Batagaika ini menemukan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, ketinggiannya bertambah antara 20-30 meter.
Setelah kita mengenal Kawah Batagaika beserta keunikannya, selanjutnya Bobo ingin mengajak teman-teman belajar tentang kawah.
Bersumber dari National Geographic, kawah merupakan cekungan di bumi yang berbentuk mangkuk atau area yang berlubang.
Kawah bisa terbentuk karena beragam faktor, di antaranya aktivitas gunung berapi, meteorit, atau ledakan.
Kawah yang terbentuk akibat meteorit disebut kawah tumbukan, termasuk fenomena yang sulit ditemukan.
Salah satu fenomena kawah tumbukan paling terkenal di Bumi yaitu Kawah Meteor dengan diameter 1,2 km dan kedalaman 175 m, terletak di dekat Winslow, Arizona.
Kawah yang terjadi akibat aktivitas gunung berapi yaitu kawah vulkanik, yang berbeda dengan kaldera.
Sebagian gunung berapi memiliki satu kawah di puncaknya, namun juga bisa ada beberapa kawah.
Baca Juga: Fenomena Alam Pulau Terapung di Danau Chippewa, Bagaimana Terbentuknya?
Sedangkan kawah yang terbentuk akibat ledakan alami atau buatan disebut kawah ledakan.
Ada juga fenomena yang termasuk ke dalam kawah ledakan sekaligus kawah vulkanik, namanya adalah maar.
Maar bisa terjadi ketika air berinteraksi dengan magma bersuhu sangat panas dari gunung berapi, sehingga menimbulkan ledakan alami.
Sementara kawah akibat ledakan buatan umumya ditemukan di bawah tanah.
Contohnya, akibat pengeboran bawah tanah untuk menemukan minyak bumi dan gas alam, sehingga tidak sengaja mengakibatkan ledakan.
----
Kuis! |
Apa itu antiklin dan sinklin? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR