Bobo.id - Setiap negara memiliki cara unik untuk merayakan malam pergantian tahun.
Ada yang melihat kembang api, melakukan barbeque, mengunjungi pusat kota, bahkan memakan hidangan khusus.
Di Jepang, orang-orang akan saling mengantre untuk mendapatkan soba yang mereka santap pada saat malam tahun baru.
Bukan tanpa alasan, ada makna dan filosofi khusus mengapa orang Jepang memilih mi soba. Yuk, cari tahu faktanya!
Tradisi Toshikoshi Soba
Bersumber dari National Geographic, soba merupakan mi Jepang yang berwarna abu-abu, terbuat dari tepung buckwheat atau tepung soba, yang dicampur dengan tepung gandum.
Disajikan berkuah, kuah soba memiliki karakteristik yang warnanya gelap, yang disebut tsuyu.
Cara menikmati soba adalah dengan cara mencelupkan soba pada kuahnya, sehingga soba tidak dicampur langsung dengan kuah.
Berbeda dengan ramen, soba dinikmati dengan kuah dingin.
Nah, setiap tahun baru, orang Jepang akan menyantap semangkuk sup mie soba panas yang disebut Toshikoshi Soba.
Toshikoshi Soba biasanya disajikan dalam bentuk yang sederhana, dalam kuah dashi pnas, dan hanya diberi hiasan daun bawag yang dicincang halus.
Baca Juga: 4 Makanan Khas Tahun Baru di Indonesia yang Punya Filosofi Menarik
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR