Kalau hutan rusak, maka kualitas oksigen yang kita hirup pun menurun. Pemanasan global juga bisa terjadi.
Kualitas oksigen yang menurun membuat manusia mudah terserang penyakit saluran pernapasan dan alergi.
Selain sebagai penghasil oksigen terbesar, hutan juga menjadi lahan penyerapan air hujan yang baik.
Jika hutan rusak dan gundul, maka tidak ada lagi yang menyerap air hujan. Memang apa akibatnya, Bo?
Kalau dibiarkan begitu saja, maka bisa terjadi banjir bandang yang akhirnya merusak pemukiman warga.
Oleh karena itu kelestarian hutan perlu dijaga untuk digunakan jadi penyerapan dan cadangan air tanah.
Tanah luas di hutan yang tidak ditumbuhi tanaman akan mudah tergerus air hujan dan mengakibatkan longsor.
Akibat air hujan yang tidak diserap oleh akar pohon, ini menyebabkan cadangan air tanah menurun.
Bencana kekeringan yang merugikan manusia pun bisa terjadi. Padahal, air dibutuhkan untuk keperluan pokok.
Hutan rusak artinya keanekaragaman tanaman pangan banyak yang hilang. Kecukupan gizi pun makin sulit dipenuhi.
Hutan rusak membuat hewan pergi karena tak ada tempat berkembang biak sehingga persediaan makanan dari hewan berkurang.
Baca Juga: Apa Manfaat Hutan dan Laut bagi Manusia? Materi IPAS Kelas 5 SD
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR