Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu merasakan berupa mi asal Jepang?
Mi Jepang paling terkenal mungkin adalah ramen, karena bagi sebagian orang ramen mudah ditemukan di berbagai negara selain Jepang.
Namun, banyak orang belum tahu bahwa sebenarnya Jepang punya beragam jenis mi.
Mulai dari mi yang populer di dunia hingga mi yang jarang disebut, Bobo akan memperkenalkanmu dengan jenis mi Jepang.
Bersumber dari byfood.com, macam-macam mi dari Jepang di antaranya seperti ramen, udon, soba, yakisoba, sōmen, hiyamugi, harusame, dan shirataki.
Yuk, cari tahu fakta unik dari beragam mi tersebut dari artikel ini!
1. Ramen
Meski sangat populer sebagai mi asal Jepang, ramen sebenarnya berasal dari Tiongkok. Ramen pertama kali diperkenalkan di Jepang oleh para imigran Tiongkok pada abad ke-19.
Mi ramen biasaya disajikan dalam kuah kaldu panas dengan topping berupa telur, rumput laut, irisan daging, dan sayuran.
Di Jepang, ada hari khusus yang disebut "Hari Ramen" atau Ramen no Hi yang dirayakan setiap tahun pada 25 Oktober.
Pada hari ini, restoran ramen sering kali menawarkan diskon atau promosi khusus untuk merayakan hidangan ini.
Baca Juga: Mengenal Kitsune, Rubah Legendaris dari Cerita Tradisional Jepang
2. Udon
Mi udon adalah mi Jepang yang teksturnya paling kental dan sangat kenyal. Mi ini terbuat dari tepung terigu, bentuknya pipih atau bulat.
Seperti halnya ramen, udon juga disajikan dengan berbagai macam topping.
Contohnya yang paling umum yaitu irisan daun bawang, tempura, irisan daging, biji wijen, dan nori (lembaran rumput laut).
Ada beberapa festival udon di Jepang, salah satunya "Sanuki Udon Matsuri" yang diadakan di Prefektur Kagawa, yang terkenal dengan produksi udonnya.
3. Soba
Berdasarkan teksturnya, soba memiliki bentuk yang lebih tipis daripada mi Jepang lainnya.
Bersumber dari National Geographic, soba merupakan mi Jepang yang berwarna abu-abu, terbuat dari tepung buckwheat atau tepung soba.
Disajikan berkuah, kuah soba memiliki karakteristik yang warnanya gelap, yang disebut tsuyu.
Cara menikmati soba adalah dengan cara mencelupkan soba pada kuahnya, sehingga soba tidak dicampur langsung dengan kuah.
Baca Juga: Hatsuichi Matsuri, Festival Unik yang Selalu Dimeriahkan Tiap Januari di Jepang
Orang Jepang punya tradisi khas untuk makan mi soba saat tahun baru, yang dikenal dengan tradisi Toshikoshi Soba.
4. Yakisoba
Banyak orang menganggap yakisoba adalah mi soba, namun sebenarnya yakisoba dibuat dari gandum sehingga berbeda dengan soba biasanya.
Ciri khas yakisoba adalah dimasak dengan cepat dan diolah dengan cara digoreng.
Selain itu, yakisoba memiliki saus khusus yang terbuat dari campuran saus tomat, saus Worcestershire, dan berbagai bumbu lainnya.
Untuk membuat yakisoba, orang-orang Jepang juga menggunakan wajan datar atau pan khusus yang disebut yakisoba-pan.
5. Sōmen
Sōmen merupakan mi gandum yang diregangkan sehingga teksturnya sangat tipis dan umumnya disajikan dingin.
Sōmen adalah hidangan musim panas yang populer di Jepang. Karena sering disajikan dingin, sōmen menjadi pilihan makanan yang menyegarkan selama cuaca panas.
Ada yang unik dari cara menikmati sōmen yang disebut nagashi-sōmen atau sōmen mengalir.
Mi sōmen akan dimasukkan ke dlam saluran bambu dan diberi air sedingin es, agar orang-orang dapat mencabutya dengan sumpit.
Baca Juga: Camilan Populer di Jepang, Apa Manfaat Edamame untuk Kesehatan Tubuh?
6. Hiyamugi
Hiyamugi adalah mi Jepang yang tebalnya berada di antara udon dan sōmen.
Sebagian besar hiyamugi berwarna putih, namun banyak tempat yang juga menyediakan hiyamugi merah muda dan hijau.
Berbeda dengan sōmen yang sering disajikan dingin dan dicelupkan ke dalam air, hiyamugi umumnya disajikan dengan kuah.
Kuah ini bisa berupa dashi (kaldu ikan dan rumput laut), shoyu (saus kedelai), atau miso (pasta kedelai fermentasi).
7. Harusame
Di Jepang, harusame sering disebut mi kaca karena penampilannya yang transparan.
Mi jenis ini terbuat dari tepung kacang hijau atau tepung kentang, yang bebas gluten dan menyehatkan.
Dalam bahasa Jepang, harusame secara harfiah berarti 'hujan musim semi', untuk menjelaskan teksturnya yang ringan mirip seperti hujan ringan.
8. Shirataki
Shirataki juga disebut mirip seperti harusame, karena bertekstur tipis bening namun terbuat dari ubi konjak.
Baca Juga: Kenapa Masyarakat Jepang Makan Mi Soba saat Malam Tahun Baru?
Mi ini semakin populer karena dikenal tinggi akan serat dan rendah kalori.
Di Jepang, shirataki juga dikenal dengan nama ito konnyaku yang berarti "konnyaku berbentuk benang".
Konnyaku adalah bahan lain yang terbuat dari umbi konjac dan juga umum digunakan dalam berbagai hidangan Jepang.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa itu Ramen no Hi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR