Dengan populasi yang banyak, suku Asmat tidak hanya tinggal di satu tempat tapi tersebar dari daerah pesisir hingga pedalaman hutan di Papua.
2. Asal Usul Suku Asmat
Sebagai suku tua yang ada di Papua, suku Asmat punya cerita yang panjang.
Dikutip dari Kompas.com, salah satu kisah asal usul dari suku ini yang terkenal adalah cerita mitologi Fumeripits atau Dewa Sang Pencipta.
Fumeripits diyakini turun ke Bumi untuk menjelajah dan memulai petualangan dari ufuk barat.
Dalam perjalanan itu, ia berhadapan dengan buaya raksasa dan mengalahkannya, namun pertempuran itu membuatnya terluka dan terdampar di tepi sungai.
Selama bertahan dari rasa sakitnya, Fumeripits bertemu burung flamingo yang kemudian merawatnya hingga pulih.
Setelah sehat Sang Dewa memutuskan untuk tinggal. Ia membangun rumah, membuat ukiran, dan membuat sebuah genderang untuk menari.
Kemudian ada dua patung yang dibuat lalu dihidupkan untuk menjadi teman menari, yang kemudian disebut sebagai nenek moyang suku Asmat.
3. Tempat Tinggal dengan Curah Hujan Tinggi
Suku Asmat memang tersebar di wilayah pesisir hingga pedalaman, namun keduanya terkenal selalu basah.
Baca Juga: Suku Bangsa Terbesar di Indonesia, Apa Saja Keunikan dari Suku Jawa?
Source | : | Kompas.com,Gramedia Blog |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR