Bobo.id - Pada tanggal 8 April 2024 mendatang, akan ada fenomena astronomi yang sangat dinantikan semua orang yaitu gerhana matahari total.
Ketika fenomena ini berlangsung, Bulan akan menutupi 100 persen piringan Matahari, teman-teman.
Akibatnya, permukaan Matahari akan tertutup oleh lingkaran Bulan, dan menyebabkan langit tampak gelap seperti saat fajar dan senja.
Bersumber dari space.com, daerah yang bisa menyaksikan fenomena langka ini adalah seluruh Meksiko Utara, sebagian dari 15 negara bagian AS, dan Kanada bagian tenggara.
Menurut para ilmuwan dan astronom, gerhana matahari total tahun 2024 ini akan menjadi fenomena terbaik selama ratusan tahun.
Apa alasannya?
Yuk, cari tahu fakta menariknya!
Mengapa Terbaik?
Ada beberapa alasan yang menguatkan anggapan bahwa gerhana matahari total yang akan terjadi pada tahun ini menjadi yang terbaik.
Pertama, ini akan menjadi gerhana matahari total terlama di Amerika, sejak tahun 1806, yaitu akan berlangsung selama 4 menit 28 detik.
Terakhir kali gerhana matahari total dengan durasi sepanjang ini terjadi di Amerika Utara, pada 16 Juni 1806, yaitu selama 4 menit 55 detik.
Baca Juga: 5 Fenomena Alam Unik yang Akan Terjadi Selama Gerhana Matahari Total, Apa Saja?
Kedua, gerhana matahari total tahun ini akan terjadi pada tingkat maksimum matahari.
Pada 8 April mendatang, mahkota matahari akan tampak lebih besar, lebih simetris, dan mirip bunga matahari, karena matahari diperkirakan mencapai titik maksimum matahari.
Terakhir kali gerhana matahari total terlihat di Amerika Utara bertepatan dengan matahari maksimum yaitu pada Februari 1979.
Ketiga, ini akan menjadi gerhana matahari total paling gelap di Amerika Serikat selama 217 tahun.
Fase totalitas yang panjang akan tampak mirip senja awal selama gerhana matahari total di Amerika Serikat pada Agustus 2017.
Anjuran Menyaksikan Gerhana Matahari Total
Jika teman-teman ada yang tinggal di wilayah yang bisa menyaksikan gerhana matahari total 2024, maka harus memperhatikan beberapa hal.
- Dilarang menatap langsung ke arah matahari tanpa pelindung khusus.
- Dilarang melihat melalui lensa kamera, teropong, atau teleskop tanpa pelindung.
- Dibutuhkan filter surya khusus yang dipasang di bagian depan optik.
- Diperlukan kacamata gerhana bukan kacamata hitam biasa, yang memenuhi standar internasional NASA ISO 12312-2.
Baca Juga: Sisa Ledakan Supernova Bisa Menghasilkan Bintang Neutron, Apa Itu?
- Jangan melihat Matahari melalui lensa kamera, teleskop, teropong, atau perangkat optik lainnya sambil mengenakan kacamata gerhana.
- Jangan menggunakan kacamata gerhana dengan kamera, teropong, atau teleskop.
- Jika menyaksikan melalui kamera, teropong, atau teleskop yang dilengkapi filter matahari yang memadai, tidak perlu lagi menggunakan kacamata gerhana.
- Ada beberapa fenomena unik yang terjadi selama gerhana matahari total, sehingga harus dinantikan.
----
Kuis! |
Kapan fenomena gerhana matahari total tahun ini berlangsung? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR