Bobo.id - Di bulan puasa seperti ini, ada satu hal yang ditunggu. Yap, takjil! Apa teman-teman suka berburu takjil?
Di bulan Ramadan, akan ada banyak jajanan di berbagai sudut jalan. Semua jajanan itu laris diburu orang.
Menunya juga beragam. Ada gorengan, sop buah, es campur, kolak pisang, bubur manis, dan lainnya.
Istilah takjil ini telah lama melekat dan merujuk pada berbagai makanan ringan sebagai pembuka puasa.
Ternyata takjil bukan berarti makanan. Lalu, apa arti takjil dan bagaimana ia bisa jadi tradisi? Yuk, cari tahu!
Asal Usul Istilah Takjil
Tahukah teman-teman? Ternyata istilah takjil berasal dari bahasa Arab ta'jil yang berarti mempercepat.
Hal serupa juga tercantum dalam KBBI. Menurut KBBI, takjil berarti mempercepat buka puasa.
Artinya, mereka yang berpuasa sebaiknya cepat berbuka saat maghrib dengan menu yang mudah didapat.
Dengan begitu, orang yang berpuasa itu dapat segera mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.
Selain itu, adanya takjil juga bisa jadi momen kebersamaan dan kehangatan bersama keluarga dan teman.
Baca Juga: 3 Menu Buka Puasa Takjil Es, dari Sop Buah hingga Es Cendol
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR