Baca Juga: Bagaimana Proses Awal Planet di Tata Surya Bisa Mengelilingi Matahari?
Sabuk Kuiper adalah wilayah benda es berbentuk donat yang membentang jauh melampaui orbit Neptunus.
Wilayah ini terbentang antara 30 dan 50 AU. Sebagai informasi, 1 AU adalah jarak antara Bumi dan Matahari.
Pertama kali para ahli mengusulkan keberadaan sabuk kuiper adalah setelah penemuan Pluto pada 1930.
Sabuk Kuiper mirip dengan sabuk asteroid utama yang ditemukan di antara planet Mars dan Jupiter.
Ini karena objeknya terdiri dari material sisa pembentukan tata surya sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu.
Sabuk Kuiper lebih besar dari sabuk asteroid utama, yakni 20 kali lebih lebar dengan massa 20-100 kali lebih besar.
Heliosfer
Matahari mengirimkan aliran bermuatan yang disebut angin Matahari. Angin itu bergerak melewati semua planet.
Angin Matahari itu membentuk gelembung raksasa di sekitar Matahari dan planetnya. Itulah heliosfer.
Heliosfer ini bertindak sebagai perisai raksasa, yang melindungi planet-planet dari radiasi kosmik galaksi.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Live Science,Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR