Bobo.id - Selain jadi momen berkumpul bersama keluarga, hari raya Idulfitri juga jadi momen yang tepat untuk liburan.
Apalagi, liburan saat Idulfitri artinya kita bisa mengajak seluruh anggota keluarga besar. Wah, pasti seru, deh.
Di Lebaran ini, apakah ada dari antara teman-teman yang mudik atau berkunjung ke wilayah sekitar Yogyakarta?
Kalau iya, artinya teman-teman beruntung. Sebab, ada banyak sekali wisata di Yogyakarta yang bisa dinikmati.
Jika bosan dengan wisata pantai atau Malioboro, maka tak ada salahnya mencoba wisata gua di Yogyakarta.
Berlibur dengan menjelajah atau menyusuri gua tentu akan berikan pengalaman berkesan di momen Lebaran.
Nah, berikut ini Bobo akan memberikan beberapa rekomendasi wisata gua di Yogyakarta. Simak, yuk!
1. Gua Pindul
Gua Pindul adalah salah satu gua yang banyak dikunjungi. Lokasinya di Desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul.
Kalau mengunjungi gua ini, kita akan melihat pemandangan stalaktit dan stalakmitnya yang indah, lo
O iya, Gua Pindul terbagi menjadi tiga zona, ada zona terang, zona remang-remang, dan zona gelap abadi.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Budaya Khusus Keluarga di Yogyakarta
Jika ingin menyusuri Gua Pindul atau river tubing, kita harus menggunakan ban karet dan juga pelampung.
Dengan panjang gua 350 meter, aktivitas susur Gua Pindul ini membutuhkan durasi 45 menit hingga satu jam.
2. Gua Selarong
Tak hanya jadi tempat wisata, Gua Selarong juga merupakan tempat bersejarah untuk perjuangan Indonesia.
Gua Selarong dijadikan tempat persembunyian Pangeran Diponegoro setelah Belanda membakar kediamannya.
Gua yang terletak di Dusun Kembangputih, Pajangan, Bantul ini terbagi jadi dua bagian, yakni kakung dan putri.
Tak hanya itu, di Gua Selarong ini juga terdapat air terjun yang menambah pesonanya, teman-teman.
3. Gua Jomblang
Gua Jomblang merupakan salah satu destinasi wisata gua yang terletak di Desa Pacarejo, Kec. Semanu, Gunungkidul.
Bersumber dari Kompas.com, gua ini merupakan gua vertikal yang di dalamnya terdapat aliran sungai deras.
Gua ini disebut gua vertikal karena pengunjung harus masuk ke bawah gua dengan tali yang disediakan pengelola.
Baca Juga: Berencana Liburan ke Turki? Ini 8 Makanan Khas Turki yang Wajib Dicoba
Gua vertikal ini terbentuk akibat runtuhnya tanah dan vegetasi akibat proses geologi yang disebut sinkhole.
Gua ini memiliki variasi kedalaman yang berbeda-beda. Mulai dari 15 meter, 540 meter, 60 meter, dan 80 meter.
4. Gua Rancang Kencono
Sekitar 3000 tahun yang lalu, Gua Rancang Kencono pernah dihuni. Kini, gua ini dijadikan wisata yang menarik.
Gua ini terletak di kawasan air terjun Sri Getuk yang berada di Dukuh Menggoran, Bleeberan, Playen, Gunungkidul.
Di dinding gua bagian dalam, ada prasasti Bhinekaku dengan gambar bendera dan ada juga sketsa Pancasila.
Bersumber dari Kompas.com, penamaan gua ini didasarkan pada perjuangan bangsa melawan penjajah.
Rancang berarti perencanaan dan kencana berarti emas. Dulu, laskar Mataram mengatur serangan di gua ini.
5. Gua Cerme
Gua yang terletak di Selopamioro, Imogoro, Bantul ini mempunyai suguhan yang berbeda dari gua lainnya.
Ini karena pada gua ini terdapat panggung pertunjukan yang akan menampilkan berbagai atraksi kesenian.
Baca Juga: Bosan di Rumah? Ini 5 Tips Berakhir Pekan Selama Musim Hujan
Kita akan diajak meenyusuri gua yang berlantai air tanah sehingga perlu perlengkapan seperti boots.
Uniknya, gua ini bisa dikunjungi pada malam hari. Hal ini bisa memberi pengalaman berbeda dari gua lainnya.
Nah, itulah rekomendasi tempat wisata gua di Yogyakarta yang bisa dikunjungi bersama keluarga. Selamat liburan!
----
Kuis! |
Ada tiga zona di Gua Pindul, apa saja? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR