Bobo.id - Musim panas dan musim kemarau identik dengan cuaca panas dengan sinar Matahari yang terik.
Meski cuacanya panas, kita tetap harus melakukan aktivitas, seperti sekolah, bermain, les, dan lainnya.
Berbagai aktivitas yang kita lakukan saat cuaca panas ini membuat tubuh jadi lebih mudah terasa haus, nih.
Padahal, saat cuaca tidak begitu panas atau mendung, tubuh tidak terasa haus dan aktivitas berjalan lancar.
Hmm, kira-kira kenapa kita jadi lebih mudah haus saat cuaca sedang panas, ya? Cari tahu bersama, yuk!
Peningkatan Penguapan Air Tubuh
Sebagai informasi, tubuh kita memiliki mekanisme alami untuk mengatur suhu, yakni dengan keringat.
Nah, keringat yang keluar ini mengandung air dan elektrolit. Keduanya berperan penting bagi tubuh kita.
Semakin panas cuaca, keringat keluar makin banyak sebagai upaya untuk mendinginkan tubuh kita.
Ini artinya, tubuh jadi kehilangan air yang cukup signifikan. Hal inilah yang bikin kita merasa mudah haus.
Penurunan Volume Air Liur
Baca Juga: Mengapa Tubuh Jadi Mudah Lelah saat Cuaca Panas? Ini Penjelasannya
Selain penguapan air tubuh, cuaca panas ternyata juga bisa menyebabkan penurunan produksi air liur, lo.
Perlu diketahui, air liur memiliki peran penting menjaga kelembapan mulut dan bantu proses pencernaan.
Ketika produksi air liur menurun, area mulut kita akan terasa kering sehingga rasa haus pun bisa muncul.
Peningkatan Pernapasan
Ketika beraktivitas di cuaca panas, terutama aktivitas luar, pernapasan kita cenderung lebih cepat dan dalam.
Hal ini menyebabkan lebih banyak air yang keluar dari tubuh melalui uap air yang dikeluarkan saat bernapas.
Banyaknya air yang dikeluarkan saat bernapas inilah yang membuat kita jadi mudah haus dan ingin segera minum.
Kehilangan Cairan Melalui Urine
Siapa sangka, ternyata cuaca panas juga dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan lebih banyak urine, lo.
Hal ini karena tubuh kita akan berusaha untuk membuang kelebihan panas melalui keringat dan juga urine.
Kehilangan cairan melalui urin ini juga dapat menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi dan rasa haus.
Baca Juga: Mengapa saat Panas Terik Kita Merasa Ingin Minum Minuman Dingin?
Cara Mengatasi Haus saat Cuaca Panas
Rasa haus saat cuaca panas bisa memicu dehidrasi yang ditandai dengan rasa haus yang parah, pusing, dan lelah.
Untuk mencegah dehidrasi dan mengatasi rasa haus saat cuaca panas, ada beberapa cara yang bisa dilakukan:
- Minum air putih yang cukup.
- Minum minuman elektrolit.
- Konsumsi makanan kaya air.
- Hindari minuman berkafein.
- Mandi air dingin.
- Memakai pakaian yang longgar.
- Istirahat di tempat yang teduh.
- Gunakan kipas angin atau AC.
Nah, itulah alasan mengapa kita jadi lebih mudah haus saat cuaca panas. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
Baca Juga: Mungkinkah Indonesia Alami Gelombang Panas Seperti Thailand? Ini Faktanya
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Mengapa keringat banyak muncul saat cuaca panas? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR