Bobo.id - Ketika melihat langit malam, kita akan melihat banyak bintang yang kelap-kelip. Cantik sekali, ya!
Sama seperti manusia, bintang-bintang di langit juga mengalami siklus kehidupan, mulai dari lahir hingga mati.
Ini artinya, jumlah bintang yang kita lihat di langit tak selalu sama. Jumlahnya bisa berubah seiring waktu, lo.
Jumlah bintang di langit bisa bertambah karena ada bintang baru dan bisa berkurang karena ada yang mati.
Tak semua bintang punya fase kematian sama. Ada yang lama dan sebentar, ada yang meledak dan tidak.
Nah, bintang yang mengalami ledakan di akhir hidupnya berarti bintang itu mengalami supernova.
Setiap detik di sudut alam semesta, ada bintang meledak dalam supernova karena ia kehabisan energinya.
Kalau terjadi ledakan bintang di lingkungan sekitar Bumi, kira-kira, seberapa jauh ya jarak amannya? Cari tahu, yuk!
Dahsyatnya Fenomena Supernova
Perlu diketahui, supernova adalah fenomena berakhirnya masa hidup bintang yang sangat dahsyat, teman-teman.
Ketika bintang meledak, mereka akan lesu, dan memancarkan cahaya pada seluruh panjang gelombang berbeda.
Baca Juga: Berukuran Besar, Apa Saja Komponen Utama Pembentuk Galaksi Bimasakti?
Source | : | Info Astronomy,earth sky |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR