Bobo.id - Pada materi IPAS kelas 5 SD, kita akan belajar tentang salah satu sifat cahaya, yakni merambat lurus.
Kita bisa melihat berbagai benda yang ada di sekitar kita karena ada cahaya. Memangnya, apa itu cahaya?
Cahaya adalah pancaran gelombang elektromagnetik yang bisa merambat pada ruang hampa udara.
Cahaya sangat penting untuk kehidupan sehari-hari. Tanpa cahaya, manusia akan sulit melihat dan berkegiatan.
Ada banyak sumber cahaya di sekitar kita, mulai dari Matahari, api, lampu, lilin, gas, dan yang lainnya.
Meski berasal dari sumber yang berbeda-beda, cahaya memiliki sifat-sifat yang tetap, teman-teman.
Mulai dari merambat lurus, bisa menembus benda bening, bisa dipantulkan, diuraikan, dan lainnya.
Di buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas 5 SD, ada sebuah pertanyaan: bagaimana cahaya merambat?
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Salah satu sifat cahaya adalah bisa merambat. Ada setidaknya tiga penjelasan terkait cara cahaya merambat, yakni:
Baca Juga: Sifat-Sifat Cahaya dan Contohnya dalam Kehidupan, Materi Kelas 5 SD
Berikut ini penjelasannya:
Perlu diketahui, cahaya merambat dalam garis lurus. Jadi, cahaya tidak bisa melengkung maupun berbelok.
Arah rambat cahaya hanya bisa diubah jika bertemu benda yang bisa memantulkan cahaya, seperti kaca.
Karena sifatnya yang merambat dalam garis lurus, cahaya dapat membentuk dan menciptakan bayangan, lo.
Misalnya, sumber cahaya terhalang oleh benda yang tidak tembus cahaya, seperti tembok dan tubuh manusia.
Cahaya yang terhalang itu akan menghasilkan bayangan yang sesuai dengan benda yang menghalanginya.
Fenomena Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan bisa membuktikan bahwa cahaya bisa merambat dalam garis lurus.
Yap, meski terhalang posisi Bulan dan sebagian Bumi jadi gelap, tetapi tetap ada pendar cahaya yang terlihat dari Bumi.
Umumnya, gelombang energi memerlukan medium untuk merambat, seperti bunyi butuh udara untuk merambat.
Tidak seperti gelombang suara dan gelombang mekanik, cahaya tidak memerlukan medium untuk merambat.
Baca Juga: Penjelasan dan Contoh Beberapa Sifat Cahaya, Materi IPA Kelas 4 SD
Ini artinya, cahaya dapat merambat meskipun dalam ruang hampa seperti ruang angkasa sekali pun, lo.
Inilah mengapa cahaya Matahari bisa sampai ke Bumi. Padahal, Bumi dan Matahari dipisahkan ruang hampa.
Jika cahaya tidak bisa merambat tanpa medium, tentu saja sinar Matahari tidak akan pernah sampai ke Bumi.
Dengan sifat ini, kita tetap bisa melihat cahaya di ruang kedap udara asalkan ada celah cahaya yang menyinari.
Sebagai informasi, bunyi atau suara dapat merambat dalam kecepatan cahaya yakni sekitar 331 meter per detik.
Cahaya lebih hebat lagi. Sebab, ia bisa merambat dalam kecepatan tinggi, yakni sekitar 300 ribu km per detik!
Dengan kecepatan itu, cahaya dapat mengelilingi Bumi sebanyak 7,5 kali hanya dalam waktu satu detik.
Kecepatan ini juga memungkinkan cahaya Matahari yang hanya butuh waktu 8 menit untuk merambat ke Bumi.
Sementara itu, cahaya Matahari hanya membutuhkan satu detik saja untuk merambat dari Bulan ke Bumi.
Bersumber dari Kompas.com, belum ada benda lain yang ditemukan dapat bergerak lebih cepat dari cahaya.
Nah, itulah penjelasan tentang cara cahaya merambat dalam garis lurus. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
Baca Juga: 10 Contoh Penerapan Sifat Cahaya dapat Dipantulkan, Materi IPA SD
----
| Kuis! |
| Apa saja contoh sumber cahaya? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Apa Saja Potensi Sumber Daya Alam yang Dimiliki Indonesia untuk Menjadi Negara Maju?
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR