Bobo.id - Di masa-masa sekolah seperti ini, hampir setiap hari, otak kita diminta untuk bekerja terus menerus.
Misalnya, untuk menyerap materi dari guru saat di kelas, mengerjakan tugas, hingga belajar untuk persiapan ujian.
Di mata pelajaran tertentu, otak kita diminta untuk menghafal banyak materi pelajaran. Mulai dari a-z. Hihi.
Meski kita sudah terus membaca materi pelajaran, tak jarang ada beberapa materi yang masih saja terlewatkan.
Ternyata, kondisi mudah lupa itu bisa disebabkan oleh makanan yang kita konsumsi sehari-hari, teman-teman.
Wah, memangnya apa saja jenis makanan yang bisa menurunkan daya ingat kita, Bo? Simak informasinya, yuk!
1. Gorengan
Semua makanan yang digoreng, apalagi yang tersaji hangat, pasti akan tampak menggugah selera, bukan?
Namun, teman-teman harus waspada. Sebab, terlalu banyak makan gorengan ternyata bisa merusak otak, lo.
Penelitian tahun 2016 menemukan hubungan antara konsumsi gorengan dengan menurunnya kemampuan otak.
Konsumsi gorengan terlalu sering bisa bikin peradangan yang berpengaruh pada peredaran darah ke otak.
Baca Juga: 7 Camilan yang Berkhasiat Meningkatkan Daya Ingat, Ada Kesukaanmu?
Meski begitu, kita tetap masih bisa menikmati gorengan, kok. Coba gunakan air fryer agar minyaknya berkurang.
2. Makanan Tinggi Sodium
Ada beberapa penelitian yang menyebut bahwa asupan tinggi sodium bisa berdampak negatif pada fungsi kognitif.
Sodium berlebihan bisa bikin tekanan darah tinggi, yang berisiko mengganggu aliran darah menuju otak kita.
Tekanan darah tinggi bisa merusak pembuluh darah di otak yang pada gilirannya bisa menurunkan daya ingat.
Tak hanya itu, konsumsi makanan tinggi sodium juga bisa menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh, lo.
Stres oksidatif ini dapat merusak sel-sel otak dan mengganggu neurotransmitter yang penting untuk fungsi memori.
3. Makanan Olahan
Makanan olahan merupakan jenis makanan dengan tambahan gula, garam, dan lemak dalam jumlah yang tinggi.
Beberapa contoh makanan jenis ini, antara lain keripik, permen, mi instan, popcorn, saus, dan makanan cepat saji.
Umumnya, makan makanan olahan dalam jumlah banyak bisa bikin berat badan naik dan berdampak pada otak.
Baca Juga: Dikenal Hewan yang Cerdas, Apakah Gajah Tidak Bisa Melupakan Sesuatu?
Peningkatan lemak di sekitar organ, terutama organ otak, bisa menyebabkan kerusakan jaringan otak.
Sebagai gantinya, kita bisa mengonsumsi makanan segar, seperti buah, sayur, daging, dan kacang-kacangan.
4. Makanan Tinggi Lemak Trans
Lemak trans adalah salah satu jenis lemak tidak jenuh yang bisa memengaruhi kesehatan otak, teman-teman.
Makanan tinggi lemak trans yang baiknya dihindari adalah mentega, margarin, hingga kue kering kemasan.
Sejumlah penelitian menyebut, orang yang makan makanan tinggi lemak trans bisa alami penurunan daya ingat.
Oleh karena itu, para pakar menyarankan untuk mengganti konsumsi lemak trans dengan lemak yang sehat.
Kita bisa mengonsumsi makanan yang mengandung lemak omega-3, seperti salmon, sarden, kenari, dan biji rami.
5. Makanan dengan Pemanis Buatan
Segala jenis makanan yang memiliki rasa manis memang enak. Namun, hindari yang pakai pemanis buatan aspartam, ya.
Aspartam adalah pemanis buatan yang sering terdapat pada permen karet, sereal, agar-agar, puding, dan diet coke.
Baca Juga: Jangan Sampai Jadi Pelupa, Ini 5 Cara Melatih Daya Ingat Otak
Bersumber dari Kompas.com, makanan dengan kandungan aspartam tinggi dikaitkan dengan masalah kognitif, lo.
Sebab, aspartam terbuat dari fenilanin yang bisa merusak lapisan sel yang melindungi otak dari zat yang berbahaya.
Nah, itulah beberapa jenis makanan yang bisa menurunkan daya ingat. Jangan mengonsumsinya berlebihan, ya.
----
Kuis! |
Apa saja hal yang membutuhkan kemampuan otak? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,Hello Sehat |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR