Sebagian kecil dari puing itu bisa masuk terbakar di atmosfer Bumi. Sebagian besarnya akan saling bertabrakan.
Intinya adalah di ruang angkasa sana tidak kosong melompong begitu saja. Ada banyak objek yang saling berinteraksi.
Ada jutaan bahkan miliaran batuan kecil sedang mengambang bebas dan siap masuk ke atmosfer Bumi sebagai meteor.
Namun tenang, ukuran batuan antariksa ini kecil-kecil, kok. Mulai dari sebesar butiran debu hingga sebesar durian!
Tak perlu khawatir, sebab mereka akan habis terbakar di atmosfer sebelum bisa mencapai permukaan Bumi.
Fakta Menarik Hujan Meteor
- Hujan meteor pertama kali diamati pada 2.500 tahun lalu.
- Hujan meteor tercipta dari sisa-sisa komet dan asteroid.
- Meteoroid bisa melaju dengan kecepatan 200.000 km per jam!
- Hujan meteor dapat menghasilkan bola api.
- Meteoroid yang menyebabkan hujan meteor ukurannya seperti pasir.
Baca Juga: Bisakah Hujan Meteor Terjadi di Planet Lain Selain Bumi? Ini Faktanya
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com,Info Astronomy |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR