Teh oolong mengalami proses fermentasi parsial, yaitu antara teh hijau yang tidak difermentasi dan teh hitam yang difermentasi penuh.
Hal ini memberikan teh oolong rasa yang unik, dengan perpaduan antara kesegaran teh hijau dan kekayaan rasa teh hitam.
Teh oolong memiliki aroma yang lebih kompleks dan biasanya memiliki rasa yang lembut dengan sedikit rasa buah atau bunga.
Di Indonesia, teh oolong mulai banyak tersedia di berbagai kafe dan restoran yang menyajikan menu teh premium.
4. Teh Putih
Teh putih adalah salah satu jenis teh yang paling langka dan dianggap sebagai teh dengan kualitas terbaik.
Teh ini terbuat dari pucuk daun teh muda yang belum terbuka dan masih dilapisi oleh bulu halus.
Teh putih diolah dengan sangat minimalis, hanya melalui proses pengeringan tanpa fermentasi atau oksidasi, sehingga menghasilkan rasa yang sangat halus dan lembut.
Di Indonesia, teh putih mulai banyak dikenal terlebih pada orang-orang yang menyukai teh otentik.
Teh putih memiliki rasa yang lebih ringan dibandingkan teh hijau atau teh hitam, dengan aroma yang lebih lembut dan rasa yang sedikit manis.
Selain itu, teh putih juga dianggap memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi daripada jenis teh lainnya.
Baca Juga: Disukai Banyak Orang, Apa Bahaya Mengonsumsi Teh Manis Berlebihan?
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR