Bobo.id - Pada pelajaran matematika, teman-teman tentu akan berkenalan dengan bilangan cacah.
Apa itu bilangan cacah? Pada materi kelas 3 SD kurikulum merdeka kali ini, kita akan belajar tentang bilangan cacah.
Bilangan cacah merupakan jenis bilangan yang bisa digunakan dalam beragam operasi hitungan.
Jadi, bilangan ini bisa digunakan untuk hitungan komputatif, asosiatif, dan beragam jenis lainnya.
Pada matematika, bilangan cacah akan dimulai dari angka nol (0) dan dilanjutkan dengan angka 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, dan seterusnya hingga tak terhingga.
Selain itu, menurut Barnett Rich bilangan cacah juga disebut sebagai bilangan yang digunakan dalam perhitungan.
Ada juga yang mengartikan bilangan cacah sebagai bilangan bulat yang nilainya tidak negatif.
Karena itu, bilangan cacah selalu dimulai dari nol bukan di bawah angka nol (0).
Bilangan ini juga digunakan untuk menyatakan himpunan yang tidak memiliki anggota sama sekali.
Sehingga anggota himpunan yang hanya terdiri dari satu anggota akan dilambangkan dengan angka satu (1) dan seterusnya.
Berikut akan dijelaskan juga cara penulisan dan penyebutan dari bilangan cacah.
Baca Juga: Menghitung Perkalian Bilangan Cacah dengan Susun Panjang, Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Bilangan cacah memiliki beberapa sebutan dan penulisan sesuai dengan jumlahnya.
Biasanya bilangan dengan satu angka akan disebut dengan satuan, namun saat ada lebih dari satu angka akan memiliki penyebutan berbeda.
Satuan jadi sebutan untuk angka 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9.
Ada juga sebutan 10 satuan yang juga bisa disebut dengan 1 puluhan. Agar lebih jelas simak contoh berikut.
33 satuan = 10 satuan + 10 satuan + 10 satuan + 3 satuan
= 1 puluhan + 1 puluhan + 1 puluhan + 3 satuan
= 3 puluhan + 3 satuan.
Selain satuan dan puluhan ada juga sebutan untuk bilangan tiga angka, yaitu ratusan.
Jadi, urutan pertama adalah satuan, kemudian ada puluhan, setelah puluhan akan ada ratusan.
Ratusan terdiri dari 10 puluhan atau 100 satuan yang bisa disebut 1 ratusan.
Sedangkan untuk penulisan akan dimulai dari ratusan, puluhan, baru satuan. Berikut contohnya.
Ada 5 ratusan, 3 puluhan, dan 6 satuan sehingga saat ditulis menjadi 536.
Bila sebelumnya sudah dijelaskan cara penulisan bilangan cacah sesuai urutan, maka sekarang teman-teman akan belajar cara membacanya.
Baca Juga: Cara Menentukan Kelipatan Persekutuan Terkecil atau KPK, Materi Kelas 5 SD
Agar lebih mudah mempelajari simak contoh berikut ini dan penjelasan cara menyebutkannya.
- 240 terdiri dari 2 ratusan, 4 pulunan dan 0 satuan. Maka disebut dengan dua ratus empat puluh.
- 341 terdiri dari 3 ratusan, 4 puluhan, dan 1 satuan. Maka disebut dengan tiga ratus empat puluh satu.
- 602 terdiri dari 6 ratusan, 0 puluhan, dan 2 satuan. Maka disebut enam ratus dua.
- 130 terdiri dari 1 ratusan, 3 puluhan, dan 0 satuan. Maka disebut dengan seratus tiga puluh.
- 600 terdiri dari 6 ratusan, 0 puluhan, dan 0 satuan. Maka disebut dengan enam ratus.
Dari penjelasan ini, teman-teman bisa mengamati cara penulisan dan penyebutan bilangan cacah yang benar.
Baca Juga: Jawab Soal 'Uji Kompetensi' Halaman 27, Matematika Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
----
| Kuis! |
| Dari angka berapa bilangan cacah dimulai? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR