Selain itu, pastikan untuk membawa botol air dan minum secara berkala selama berenang, terutama jika berenang dalam jangka waktu lama atau di luar ruangan di bawah terik matahari.
4. Atur Ritme Napas dengan Baik
Salah satu faktor penyebab kram perut saat berenang adalah napas yang tidak teratur.
Ketika bernapas dengan tidak benar, otot-otot perut bisa tegang dan menyebabkan kram. Jadi, penting untuk mengatur ritme napas agar tetap stabil dan tidak terengah-engah.
Usahakan untuk menarik napas dalam-dalam dan menghembuskannya secara perlahan saat kepala berada di atas air.
Pelajari teknik pernapasan yang sesuai dengan gaya renang yang dilakukan, seperti gaya bebas atau gaya dada, sehingga napas tetap terkoordinasi dengan gerakan tubuh.
5. Hindari Gerakan Mendadak
Gerakan mendadak atau terlalu cepat saat berenang dapat memicu kram perut, lo. Ketika otot-otot perut belum sepenuhnya siap atau tegang, gerakan yang tiba-tiba bisa menyebabkan kram.
Jadi, pastikan teman-teman memulai renang dengan gerakan lambat namun stabil.
Dengan begitu otot bisa menyesuaikan gerakan dengan baik dan tetap rileks selama berenang.
6. Perkuat Otot Perut dengan Latihan Rutin
Baca Juga: Mengenal Renang Artistik dalam Olimpiade, Sejak Kapan Dikompetisikan?
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR