Bobo.id - Pada materi PJOK kelas 5 SD, kita akan belajar tentang teknik pada olahraga dan seni bela diri pencak silat.
Pencak silat adalah seni bela diri tradisional yang berasal dari Indonesia dan dikenal di berbagai negara Asia Tenggara.
Olahraga ini menggabungkan gerakan bertarung yang dinamis dengan teknik serangan, pertahanan, dan ketangkasan.
Untuk mempraktikkan berbagai teknik dalam pencak silat itu, kita perlu memposisikan tubuh dengan kuda-kuda.
Sikap kuda-kuda adalah posisi dasar untuk menjaga keseimbangan dan kekuatan tubuh dalam olahraga pencak silat.
Dalam mempelajari sikap kuda-kuda, kita sebagai pesilat perlu memahami delapan arah mata angin, teman-teman.
Di buku halaman 95, ada sebuah pertanyaan: Mengapa pesilat harus menguasai delapan arah mata angin?
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Yuk, simak!
Jawaban:
Untuk melakukan pencak silat, seorang pesilat perlu memperhatikan arah agar bisa menyerang dengan baik.
Tak hanya untuk menyerang, arah juga diperlukan pesilat untuk mempertahankan diri dari serangan lawan, lo.
Baca Juga: Tujuan Variasi Gerak Langkah dengan Kombinasi Tangkisan, Materi Kelas 6 SD
Jadi, titik tumpu pesilat ada di tengah. Ia akan melangkah ke beberapa arah yang didasarkan pada mata angin.
Delapan arah mata angin itu terdiri dari timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, barat laut, utara, timur laut.
Arah langkah menurut delapan arah mata angin dalam pencak silat dilakukan searah dengan jarum jam (kiri ke kanan).
Gerakan pesilat biasanya dimulai dari posisi siap di tengah, kemudian bergerak mengikuti arah jam, yakni:
1. Mundur ke belakang, ambil langkah mundur sambil tetap menghadap lawan.
2. Serong kiri belakang, melangkah menyerong ke arah belakang kiri.
3. Geser kiri, bergeser ke kiri dengan langkah kecil.
4. Serong kiri depan, melangkah menyerong ke arah depan kiri.
5. Maju ke depan, melangkah ke depan dan siap menyerang atau bertahan.
6. Serong kanan depan, mengambil posisi menyerong ke depan kanan.
7. Geser kanan, bergeser ke kanan dengan langkah pendek.
Baca Juga: Variasi Pola Gerak Langkah dengan Kombinasi Elakan, Materi Kelas 6 SD
8. Serong kanan belakang, langkah menyerong ke belakang kanan.
Urutan gerakan ini memungkinkan pesilat menjaga keseimbangan untuk bertahan atau menyerang dari berbagai arah.
Untuk melakukan gerak langkah sesuai arah mata angin, pesilat bisa menggunakan berbagai jenis kuda-kuda.
Tak hanya jadi dasar gerakan langkah, delapan arah mata angin juga dipakai untuk melakukan hindaran.
Hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan bagian badan yang jadi sasaran serangan lawan.
Cara melakukan hindaran dalam pencak silat umumnya dengan melangkahkan kaki ke arah yang berbeda.
Hindaran dengan delapan arah mata angin dilakukan dengan cara hadap, angkat kaki, dan juga kaki silang.
Posisi hindar hadap adalah memindahkan kaki sehingga tubuh berada dalam posisi menghadap ke arah lawan.
Posisi hindar sisi adalah upaya memindahkan kaki sehingga posisi tubuh bisa menyamping dari lawan.
Upaya hindar angkat kaki atau kaki silang adalah upaya dengan mengangkat kaki dan meletakkan di posisi silang.
Nah, itulah alasan pesilat harus menguasai delapan arah mata angin. Semoga informasi ini bisa jawab rasa penasaranmu, ya!
Baca Juga: Apa Fungsi 8 Arah Mata Angin dalam Pencak Silat? Materi PJOK Kelas 5 SD
----
Kuis! |
Apa fungsi sikap kuda-kuda dalam pencak silat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR