Dalam sepersetriliun detik, titik tunggal itu meledak dan mengembang lebih cepat dari kecepatan cahaya!
Di periode awal, alam semesta mengembang 90 kali lebih besar, berubah dari ukuran subatom ke ukuran bola golf.
Kemudian, adanya energi gelap di alam semesta membuat alam semesta terus mengembang hingga kini.
Lubang Hitam dan Energi Gelap
Bersumber dari Live Science, para astronom menemuakn bukti bahwa energi gelap ada kaitannya dengan lubang hitam.
Energi gelap membentuk sekitar 70% alam semesta dan diperkirakan muncul setelah big bang, 13,8 miliar tahun lalu.
Namun, dari mana tepatnya kekuatan misterius atau energi gelap ini berasal masih belum jelas, teman-teman.
Para astronom memperkirakan, alih-alih menyebar di ruang angkasa, energi gelap bisa muncul dari lubang hitam!
Kini, ada penelitian baru yang menemukan petunjuk tentang hubungan lubang hitam dan perluasan alam semesta.
Ada kecocokan antara meningkatnya kepadatan energi gelap dan meningkatnya massa lubang hitam di alam semesta.
Para peneliti menerbitkan temuan mereka pada 28 Oktober di Journal of Cosmology and Astroparticle Physics.
Baca Juga: Benarkah Lubang Hitam Bisa Menendang Bintang Keluar Galaksi? Ini Faktanya
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR