Bobo.id - Lubang hitam adalah salah satu objek antariksa yang terkenal bisa 'memakan' objek yang ada di sekitarnya.
Yap, dengan gravitasinya yang sangat tinggi, lubang hitam atau black hole bisa menarik bintang yang ada di dekatnya.
Sama seperti objek lainnya, berada di pusat galaksi, lubang hitam ternyata juga berputar dan memengaruhi lingkungan.
Tak ada yang bisa diam di sekitar lubang hitam berputar, termasuk "lempengan" yang jadi sumber makanannya!
Bahkan, diketahui, lubang hitam supermasif justru lebih suka memakan lempengan yang bergoyang. Apa alasannya?
Cakram Akresi di Sekitar Lubang Hitam
Bersumber dari Space.com, awas gas dan debu pipih yang mengelilingi lubang hitam supermasif disebut cakram akresi.
Materi ini tertarik oleh gaya gravitasi lubang yang sangat kuat. Materi itu membentuk sebuah piringan berputar.
Nah, gesekan antara partikel-partikel dalam piringan akresi itu menghasilkan panas yang sangat tinggi, teman-teman.
Panas ini kemudian menyebabkan materi memancarkan radiasi dalam bentuk cahaya yang sangat terang di sana.
Yap, panas dan radiasi yang dihasilkan oleh cakram akresi ini lah yang membuat lubang hitam jadi objek yang terang.
Baca Juga: James Webb Temukan Lubang Hitam Tumbuh Sangat Cepat, Apa Penyebabnya?
Para astronom menyebut, di sekitar lubang hitam ada dua jenis cakram akresi. Ada yang redup, ada juga yang terang.
Diketahui, cakram akresi yang lebih redup itu "bergoyang" seperti gasing yang berputar pelan di sekitar lubang hitam.
Sayangnya, belum diketahui pasti, apakah cakram akresi yang terang juga "bergoyang" saat lubang hitam berputar.
Yang pasti, cakram akresi terang terbentuk karena adanya pengubahan energi yang bikin muncul radiasi yang kuat.
Cakram Akresi Paling Terang Juga 'Bergoyang'
Para peneliti ingin mengetahui apakah cakram akresi terang juga bergoyang dengan cakram akresi yang redup.
Untuk itu, para peneliti melakukan simulasi skala besar untuk memperhitungkan dinamika radiasi elektromagnetik.
Dari hasil penelitian itu, diketahui, cakram akresi terang itu ternyata juga 'bergoyang' saat ditarik lubang hitam.
Coba deh bayangkan piringan itu seperti sebuah piringan hitam yang sedang diputar dengan sangat cepat.
Ketika piringan itu berputar, sumbu putarannya (seperti batang yang menopang piringan hitam) juga bergoyang.
Nah, hal yang terjadi pada piringan hitam itu juga terjadi pada cakram akresi yang ada di sekitar lubang hitam, lo.
Baca Juga: Ada Dua Lubang Hitam Supermasif yang Akan Bertabrakan, Apa Namanya?
Pergerakan ini bikin gas panas di sekitar lubang hitam menyembur keluar dengan arah yang terus berubah-ubah.
Hal ini membuat cahaya yang dihasilkan oleh gas itu dan terbentuk dalam cakram akresi juga ikut berubah-ubah.
Para ilmuwan berpikir, inilah alasan mengapa cahaya yang berasal dari cakram akresi ini terlihat berkedip-kedip.
Dari penelitian itu, disimpulkan bahwa lubang hitam yang berputar akan "makan" materi yang berputar juga. Hihi.
Dengan penelitian ini, kita bisa tahu kalau putaran lubang hitam itu bisa memengaruhi lingkungan di sekitarnya.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan cakram akresi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Space.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR