Sebuah benda asing tak dikenal melayang-layang dan memancarkan sinar di langit. Apakah itu UFO? Apakah UFO benar-benar ada? Apakah bentuk UFO seperti piring, sehingga dia disebut piring terbang?
UFO yang tak dikenal
UFO singkatan dari Unidentified Flying Objects, artinya benda terbang yang tak dikenal.
Awalnya, orang memang lebih mengenalnya dengan istilah piring terbang. Istilah ini muncul pertama kali ketika seorang pilot bernama Kenneth Arnold melihat benda-benda aneh beterbangan di atas Gunung Rainier, Pegunungan Cascade, Washington.
Kejadian itu berlangsung tanggal 24 Juni 1947. Ketika sedang mengemudikan pesawat, Kenneth melihat sembilan benda terang yang terbang dengan kecepatan sangat tinggi.
Gerakannya mirip piring yang melompat-lompat di atas kolam. Kenneth pun melaporkannya kepada pemerintah dan media massa. Maka, istilah piring terbang menjadi populer.
Setelah itu, banyak orang yang bersaksi melihat benda-benda aneh yang terbang di angkasa. Bentuknya tidak selalu seperti piring. Ada yang seperti cakram, lempengan logam raksasa, lingkaran sinar, dan macam-macam lagi.
Maka, untuk menggantikan istilah piring terbang, dibuatkah istilah UFO.
Istilah UFO pertama kali diusulkan oleh diusulkan oleh Kapten Edward J. Ruppelt pada tahun 1952. Lalu, ditetapkan tahun 1954 lewat keterangan resmi dari angkatan udara Amerika Serikat kepada masyarakat.
UFO sepanjang zaman
Pada masa prasejarah, fenomena penampakan UFO sepertinya juga sudah terjadi. Biasanya berhubungan dengan dewa-dewa yang disembah.
Di Amerika Selatan, ditemukan beberapa patung kuno yang menggambarkan dewa yang turun dari langit. Uniknya, patung dewa itu seperti mengenakan pakaian astronaut zaman sekarang dan mengendarai roket.
Di abad pertengahan, penampakan UFO sering dihubungkan dengan hal-hal religius. Misalnya, pertanda dari Tuhan atau dewa-dewa tentang sebuah musibah yang akan terjadi.
Seiring dengan kemajuan teknologi, penelitian tentang UFO semakin berkembang. Di Eropa, penelitian bermula sekitar tahun 1933, dengan adanya fenomena Ghost Plane di Skandinavia.
Di Australia, penelitian diawali tahun 1920, ketika sebuah kapal laut menghilang di Selat Bass. Bersamaan dengan itu, banyak sinar-sinar aneh yang dilaporkan muncul di sana.
Benarkah UFO?
Sekitar bulan Januari 2008, di sebuah wilayah pertanian berlangit cerah di Texas, Stephenville, warga gempar.
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Penulis | : | Sigit Wahyu |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR