Dalam sehari, seorang manusia dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar tujuh hingga sembilan jam. Itu artinya manusia menghabiskan sepertiga waktu hidupnya untuk tidur.
Mengapa kita perlu tidur?
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kurang tidur tidak hanya mempengaruhi kondisi fisik, tetapi juga mental dan kerja otak. Kekurangan tidur bahkan dapat menyebabkan kehilangan memori, halusinasi, dan kejang-kejang.
Otak tidak terkontrol
Para peneliti menemukan bahwa tanpa tidur yang cukup, otak akan memakan dirinya sendiri. Sebuah penelitian yang dilaporkan oleh New Scientist 23 Mei 2017, pada tikus yang kurang tidur, sel otak yang berfungsi menghancurkan dan mencerna sel-sel yang rusak menjadi tidak terkontrol.
"Ketika kurang tidur sesekali dalam jangka waktu pendek, akan bermanfaat untuk membersihkan otak dari kotoran dan memperbaiki bagian yang rusak. Namun, ketika sering kurang tidur dalam jangka panjang dapat menyebabkan alzheimer," jelas Michele Bellesi dari Marche Polytechnic University, Italia.
Otak yang kurus
Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa otak pada orang yang kurang tidur cenderung kurus. Hal ini menyebabkan kita menjadi sulit berkonsentrasi dan sulit mempelajari informasi baru. Dan menurut penelitian Tononi, tidur itu merupakan kesempatan kita untuk belajar yang sangat mahal. Kita tidak akan melupakan ingatan-ingatan yang penting saat tidur.
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Putri Puspita |
KOMENTAR