Baca Juga: Kisah Pesawat yang Melawan Debu Vulkanik
Abad ke-17
Turki, 1630 – 1632. Hezarfen Ahmad Celebi mengendarai pesawat terbang layangnya menyeberangi Bosphorus. Dia melompat dari menara galata (tingginya 55 meter) di Istanbul, Turki.
Ahmad Celebi berhasil terbang sejauh 3 km dan mendarat dengan selamat.
Abad ke-18
Paris, 1783. Jean-Francois Pilatre de Rozier dan Francois Laurent d’Arlandes terbang menggunakan balon udara. Mereka terbang menempuh jarak 8 km.
Balon udara ini ditemukan oleh Montgolfier bersaudara. Tenaganya menggunakan kayu bakar. Balon ini tidak ada kemudinya. Jadi, ia akan bergerak mengikuti tiupan angin.
Baca Juga: Hal yang Dialami Tubuh Saat Naik Pesawat
Abad ke-19
Montgomery menyempurnakan rancangan pesawat terbang layang yang pernah dibuat para pendahulunya. Dia melengkapinya dengan alat pengendali.
Montgomery melakukan penerbangannya pada 28 Agustus 1883.
Abad ke-20
Wilbur Wright bersaudara berhasil membuat pesawat bermesin. Pesawat ini berhasil dibuat setelah dia melakukan percobaan ratusan kali.
Konon, mereka telah menguji coba 200 jenis sayap untuk mencari sayap pesawat terbaik untuk terbang.
Jika teman-teman punya ide kreatif, jangan ragu untuk mewujudkannya, ya! Kalau tidak bisa sekarang, siapa tahu dapat diwujudkan di masa datang.
Teks & Ilustrasi: Joko
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR