Bobo.id – Pernahkah teman-teman memakan kecap? Tahukah teman-teman kecap berasal dari mana?
Kok bisa, ya, warna kecap itu hitam?
Kecap memiliki warna hitam karena berasal dari kedelai hitam.
Kedelai hitam tidak kalah bergizi dengan kedelai putih.
Kedelai hitam dijuluki rajanya protein tanaman, lo!
Kedelai hitam merupakan salah satu bahan pangan lokal yang memiliki banyak potensi untuk menjadi bahan baku selain kecap, seperti minuman.
BACA JUGA: Inilah Asal-usul Kecap di Indonesia
Jadi kedelai hitam ini tidak hanya dimanfaatkan menjadi kecap, tapi juga sebagai bahan pembuatan saus tauco, kongbap, minuman instan, daging burger, tempe, dan salad kacang-kacangan.
Kongbap merupakan salah satu makanan korea yang menggunakan kedelai hitam.
Selain memiliki nutrisi yang tinggi, kedelai hitam juga memiliki antioksidan.
Lalu, Kenapa, ya, Kecap Berwarna Hitam?
Kecap berwarna hitam karena kacang kedelai memiliki pigmen hitam yang disebut antosianin.
Pada zaman dulu, kedelai hitam ini digunakan sebagai hiasan dalam pembuatan tumpeng di masyarakat Jawa.
Tanaman kedelai hitam ini berasal dari Tiongkok, kemudian dikembangkan di berbagai negara di Amerika Latin, Amerika Serikat dan negara-negara di Asia.
BACA JUGA: Dari Kedelai, Jadilah Aneka Makanan Ini
Di Indonesia tanaman kedelai hitam banyak dibudidayakan di Jawa, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Bali.
O iya, jenis kedelai hitam yang paling terkenal adalah malika.
Manfaat
Kedelai ini dapat mencegah kanker karena memiliki kandungan isoflavon.
Kadar protein dan serat pada kedelai hitam ini ternyata mampu mengurangi resiko penyakit jantung, menjaga fungsi otak, dan kelebihan berat badan.
Selain itu, kedelai hitam membantu sirkulasi darah dan mengurangi resiko penggumpalan darah.
BACA JUGA: Yuk, Intip Makanan Hasil Fermentasi Kapang!
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Felixia Amanda |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR