Padahal ikan guppy itu ikan yang berukuran kecil yang agak sulit berenang sejauh itu.
Para peneliti sempat dibuat bingung, bagaimana cara ikan-ikan itu bisa sampai ke kepulauan terisolasi ini.
Akhirnya mereka melakukan penelitian dan berhasil menemukan beberapa teori yang menjelaskan cara ikan-ikan itu sampai di sana.
Para peneliti menduga bahwa ikan-ikan kecil itu tidak berenang sendiri, tapi dibawa oleh manusia sekitar 60 tahun lalu.
Ikan-ikan itu sengaja dibawa ke kepulauan oleh tentara Amerika untuk mengendalikan perkembangbiakan nyamuk malaria.
Karena ternyata ikan guppy itu suka memakan telur dan jentik nyamuk.
Namun, itu masih teori sementara, teman-teman.
Mereka masih meneliti apakah teori itu benar ataukah memang ada penyebaran alami.
Penyebaran alami maksudnya adalah telur-telur ikan guppy mungkin dibawa oleh burung, badai, atau arus laut.
Yang pasti, ikan-ikan guppy ini berhasil hidup dan berkembang biak di kepulauan terisolasi.
BACA JUGA: Ikan Arwana, Ikan Mahal yang Terancam Kepunahan!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR