Bobo.id – Hidangan penutup atau sering disebut dessert merupakan bagian dari hidangan makanan yang pada umumnya disajikan pada akhir makanan utama.
Biasanya hidangan penutup atau dessert ini berupa makanan yang manis-manis seperti kue, es krim, puding, sup manis, dan buah.
Makan dessert setelah makan makanan utama memang kebiasaan khas orang-orang barat.
BACA JUGA: Yuk, Membuat Es Yoghurt Stroberi!
Sejarah Dessert
Dessert berasal dari kata Prancis desservir yang berarti membersihkan meja.
Penggunaan kata dessert pertama kali diketahui pada tahun 1600, yang terdapat dalam buku pedoman pendidikam kesehatan yang ditulis oleh William Vaughan.
Dalam bukunya A History of Dessert pada tahun 2013, Michael Krondl menjelaskan bahwa dessert disajikan setelah meja dibersihkan dari hidangan lainnya.
Pada abad pertengahan, orang Eropa memproduksi gula yang dijadikan makanan penutup.
Gula ini kemudian menjadi sangat mahal dan hanya orang kaya saja yang bisa menikmatinya dalam acara-acara khusus.
Nah, karena adanya revolusi industri di Amerika dan Eropa, dessert pun diproduksi secara masal, diproses, diawetkan, dan dikemas.
BACA JUGA: Yuk, Isi Akhir Pekan dengan Membuat Puding Jeruk Lidah Buaya!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Felixia Amanda |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR