Ada seorang bernama Dhiraj yang berhasil mengabadikan asteroid ini.
Awalnya, asteroid ini hanya terlihat sebagai garis terang khas meteor sepanjang sekitar sepuluh meter.
Namun, setelah itu, asteroid berkembang menjadi superfireball berwarna kuning.
Pada puncaknya, benda langit ini bercahaya sangat terang, seperti Matahari.
Jadi, bisa dibayangkan, kan, bagaimana terangnya langit Bostwana pada malam itu.
Untungnya, jatuhnya asteroid 2018 LA ini tidak menimbulkan kerusakan.
Itu karena gelombang kejut dan sinar panas yang dihasilkan masih lemah sehingga tidak bisa membuat kerusakan.
BACA JUGA: Tidak Terdeteksi oleh NASA, Bumi Hampir Ditabrak Asteroid Sebesar Lapangan Sepak Bola
Lihat video ini juga, yuk!
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR