Tak Hanya Manusia, Hewan Juga Banyak yang Bermigrasi ke Amerika

Ngengat Gypsy

Serangga ini berasal dari Eropa. Hewan ini didatangkan ke Amerika untuk memproduksi sutera.

Tapi sayang, ngengat ini menjadi hama yang suka memakan dedaunan.

BACA JUGA: Futsal, Olahraga yang Mirip Sepak Bola dan Populer di Amerika Selatan

Jalak Eropa

Burung ini sengaja diperkenalkan ke Amerika, sehingga negara tersebut memiliki semua burung yang disebutkan dalam tulisan Shakespeare.

Namun sayang, burung ini malah bersaing dengan burung asli dan menghancurkan tanaman.

Kutu Daun

Kutu daun ini berasal dari daerah Eurasia, tapi saat ini, kutu daun juga bisa ditemukan di Amerika Serikat bagian barat.

O iya, kutu daun yang sekarang hidup di Amerika ini merupakan hama gandum dan barley.

BACA JUGA:Wah, Katak di Amerika Selatan ini Memiliki Tubuh yang Transparan, lo!

Lebah Madu Afrika

Hewan ini didatangkan ke Brazil pada tahun 1956 dengan tujuan bisa berkembang biak dengan lebah madu Eropa, sehingga bisa meningkatkan produksi madu.

Selain di Brazil, keberadaan lebah ini juga diperluas hingga ke Amerika Serikat.

Tapi sayang, lebah ini lebih agresif daripada lebah madu Eropa, jadi kedua lebah itu tidak bisa berkembang biak, seperti yang direncanakan.

Babi Hutan

Awalnya, babi hutan dari Eurasi ini didatangkan ke Amerika Serikat bagian selatan untuk diperkenalkan sebagai bahan makanan.

Akan tetapi, hewan tersebut malah menyebabkan kerusakan tanaman di daerah itu.

BACA JUGA:Siapa Sangka, Amerika Serikat Ternyata Negara Pengekspor Kurma

Bekicot Raksasa Afrika

Hewan bercangkang ini datang ke Amerika dengan dua cara, yakni melalui kargo (tidak disengaja) dan melalui proses import untuk dijadikan hewan peliharaan dan pendidikan (disengaja).

Tetapi, mendatangkan hewan ini bukan pilihan yang tepat, karena hewan ini menjadi hama perusak tanaman.

Itulah hewan yang bermigrasi ke Amerika. Sayang sekali, kebanyakan dari mereka malah menimbulkan masalah.

Lihat video ini juga, yuk!

 

PROMOTED CONTENT