Bobo.id – Teman-teman yang suka berburu hujan meteor mungkin harus bersiap-siap dari sekarang.
Karena pada bulan ini, kita bisa menikmati dua hujan meteor yang indah.
Hujan meteor merupakan peristiwa langit yang rutin terjadi, bahkan hampir setiap bulan.
Lalu, hujan meteor apa saja yang bisa kita saksikan bulan ini? Yuk, kita simak!
BACA JUGA: Jadwal Hujan Meteor Setiap Tahunnya
Hujan Meteor Kaprikornid
Pada 8 Juli 2018 nanti, kita bisa mengamati hujan meteor Kaprikornid.
Sesuai dengan namanya, hujan meteor ini akan terlihat berasal dari rasi bintang Kaprikornus atau Capricorn.
Rasi bintang ini sendiri akan berada di langit sebelah tenggara.
Sayangnya, hujan meteor ini termasuk hujan meteor minor, yaitu hujan meteor dengan intensitas yang kecil.
Jadi, kita hanya bisa melihat sekitar lima meteor per jam saat puncaknya pada tengah malam.
BACA JUGA: Inilah 9 Hujan Meteor yang Bisa Diamati di Tahun 2018
Hujan Meteor Delta Akuarid
Setelah hujan meteor Kaprikornid terjadi pada awal bulan, di akhir bulan kita bisa menikmati hujan meteor Delta Akuarid.
Sebenarnya, hujan meteor ini akan berlangsung mulai 15 Juli sampai 20 Agustus nanti.
Namun, puncak hujan meteor ini akan terjadi pada 29 Juli 2018 nanti.
Hujan meteor ini akan terlihat dari arah rasi bintang Akuarius atau Aquarius, tepatnya dekat bintang Delta Akuarii.
Pada puncaknya, kita bisa melihat sekitar 20 meteor per jam, tidak seperti hujan meteor Kaprikornid.
Meteor-meteor ini merupakan sisa debu yang berasal dari komet 96P/Machholz.
Kita bisa mulai mengamati hujan meteor ini saat tengah malam sampai menjelang Matahari terbit.
BACA JUGA: Ingin Mengamati Hujan Meteor Nanti Malam? Yuk, Simak Tips Ini!
Nah, itulah dua hujan meteor yang bisa kita lihat pada Juli 2018 ini.
Kita tidak memerlukan teleskop untuk mengamati dua hujan meteor ini, teman-teman.
Kita hanya perlu berada di tempat yang tidak ada polusi cahaya dan cuacanya cerah.
Ajak orangtuamu untuk menemani dan jangan lupa untuk tidur setelah menikmati indahnya dua hujan meteor ini, ya.
BACA JUGA: Perbedaan Asteroid, Komet, Meteoroid, Meteor, dan Meteorit
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR