Biji lontar yang dimakan ini memiliki bentuk dan rasa yang mirip dengan kolang-kaling.
Harus diingat bahwa keduanya berbeda pohon. Kolang-kaling berasal dari pohon aren, bukan pohon lontar.
BACA JUGA:Tidak Mudah, Beginilah Cara Mengolah Buah Aren Menjadi Kolang-kaling
Mengenyangkan
Makan buah lontar bisa membuat kita kenyang karena didalamnya terdapat kandungan karbohidrat, sukrosa, glukosa, serta air.
Buah ini rendah lemak, jadi aman dikonsumsi untuk orang-orang yang memiliki masalah terkait zat ini.
Melawan Bakteri di Mulut
Tidak banyak yang tahu bahwa buah lontar bisa membantu kita melawan bakteri di mulut, sehingga tidak terjadi pembusukan gigi, bau mulut, hingga gigi berlubang, dan menjadi obat kumur.
BACA JUGA: Menulis di “Daun Lontar”
Di Balik Rasa Segarnya
Mengapa lontar rasanya segar?
Ternyata, air pada lontar terasa begitu segar karena merupakan cairan isotonik alami. Cairan isotonic ini dapat mengganti cairan tubuh yang hilang akibat kelelahan atau dehidrasi sehingga metabolism tubuh dapat berjalan lebih lancar.
Lihat juga video ini, yuk!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR