Bobo.id – Siapa yang menyaksikan gerhana Bulan total pada 28 Juli dini hari lalu?
Satu-satunya satelit alami Bumi pada saat itu terlihat indah sekali, ya!
Bulan tampak berwarna merah selama hampir dua jam.
BACA JUGA: Kenapa Gerhana Bulan Total yang Terjadi 28 Juli Disebut Blood Moon?
Gerhana Bulan Total
Gerhana Bulan total terjadi ketika Matahari-Bumi-Bulan berada sejajar dalam satu garis lurus.
Bulan bukanlah bintang yang bisa bercahaya sendiri.
Kalau setiap malam kita melihat Bulan bercahaya, itu karena Bulan memantulkan kembali cahaya Matahari yang sampai ke arahnya.
Nah, saat gerhana Bulan total terjadi, cahaya Matahari yang seharusnya menyinari Bulan malah terhalang oleh Bumi.
Akibatnya, Bulan tidak lagi bercahaya putih kekuningan seperti yang kita lihat setiap malam.
Yap, Bulan jadi terlihat berwarna merah karena cahaya Matahari dibelokkan oleh atmosfer Bumi.
BACA JUGA: Begini Cara Memotret Gerhana Bulan Total dengan Kamera Smartphone
Bumi Tidak Terlihat Merah
Selama ini, kita menyaksikan gerhana Bulan total selalu dari Bumi.
Lalu, pernahkah teman-teman berpikir, bagaimana jadinya kalau gerhana Bulan total ini dilihat dari Bulan?
Kalau kita melihat Bulan berwarna merah saat gerhana, apakah Bumi juga terlihat berwarna merah kalau dilihat dari Bulan saat gerhana terjadi?
Ternyata tidak seperti itu, teman-teman. Bumi tidak terlihat merah dari Bumi.
BACA JUGA: Apa yang Menyebabkan Gerhana Bulan 28 Juli 2018 Berlangsung Lama?
Dilihat dari Bulan
Pada 2015 lalu, NASA membuat video yang memperlihatkan bagaimana fenomena gerhana Bulan total terjadi dan dilihat dari Bulan.
Kalau kita melihat gerhana Bulan total dari Bulan, itu sama rasanya seperti saat kita menyaksikan gerhana Matahari cincin.
Saat gerhana Matahari cincin, kita melihat bagaimana Matahari yang sedang bersinar tiba-tiba ditutupi oleh Bulan.
Namun, Bulan tidak bisa menutupi semua area Matahari sehingga di sekitar Matahari masih terliaht cahaya yang berbentuk lingkaran, seperti cincin.
BACA JUGA: Ternyata Ini yang Menyebabkan Sering Terjadi Gerhana Akhir-Akhir Ini
Nah, hal itulah yang akan kita lihat kalau kita menyaksikan gerhana Bulan total dari Bulan.
Kita akan melihat Matahari yang sedang bersinar terang tiba-tiba ditutupi oleh Bumi.
Lalu, karena Bumi memiliki atmosfer, cahaya Matahari masih akan terlihat sedikit karena dibelokkan oleh atmosfer Bumi.
Maka itu, cahaya Matahari masih sedikit “mengintip” dari balik Bumi.
Dan itulah yang membuat permukaan Bulan terlihat seperti berwarna merah.
BACA JUGA: 4 Fakta Seputar Gerhana Bulan yang Akan Terjadi 28 Juli Nanti
Lihat video ini juga, yuk!
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR