Habitat hewan ini ada di wilayah barat Samudera Pasifik, teman-teman.
Salah satu tempat yang paling banyak ditinggali oleh cumi-cumi ini adalah Toyama Bay di Jepang.
Baca Juga : Cacing Ini Bisa Bercahaya Seperti Lampu Neon. Kok, Bisa Begitu?
Orang Jepang menyebut cumi-cumi ini "hotaru-ika" yang berasal dari kata hotaru "kunang-kunang" dan ika "seperti".
Firefly Squid pun pertama kali ditemukan pada tahun 1835 oleh Dokter Shozaburo Watase.
Makanya, nama ilmiah cumi-cumi ini adalah Watacenia sintillans, seperti nama penemunya.
Ada sebab tertentu kenapa cumi-cumi ini bersinar terang, nih.
Yang pertama, firefly squid menyala terang untuk menarik perhatian mangsanya.
Saat berenang ke permukaan inilah waktunya mereka mencari makanan.
Baca Juga : 5 Fakta Cumi-Cumi, Hewan yang Punya 3 Jantung dan 1 Paruh Kuat
Kemampuan mengeluarkan cahaya ini juga digunakan untuk melindungi diri dari musuh di siang hari.
Selain itu, mereka juga menggunakan cahaya ini untuk mengirim sinyal satu sama lain, lo.
Source | : | hotaruikamuseum.com,seasky.org |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR